SATULIS.COM, BUTON UTARA – Demi mencegah penyebaran pandemik covid-19 dalam menghadapi mudik lebaran maka Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Buton Utara (Butur) membuat protokol ketat dalam upaya pencegahan melalui jalur perbatasan.
Jubir Gugus Tugas Covid-19 Buton Utara, dr. Muh. Ali Badar menuturkan akhir-akhir ini angka pasien Covid 19 terkonfirmasi RT PCR positif meningkat signifikan untuk wilayah Sulawesi Tenggara, untuk menghindari pasien positif di Butur.
“Sangat penting agar upaya screening diagnostik melalui pengambilan swab positif untuk kita lakukan juga, agar kita bisa deteksi atau temukan kasus dan melakukan upaya penanganan yang tepat” terangnya, saat dimintai keterangan Selasa, 19/05/2020.
Di sisi lain kata Muh. Ali Badar, umat islam mendekati hari raya Idhul Fitri. tentunya arus mudik bukan hal yang lazim, oleh karena itu akan sangat mengkhawatirkan untuk daerah kita, ketika beberapa orang tetap melakukan mudik dalam kondisi pandemik.
Sambung jubir gugus tugas covid-19 dengan mengacu pada surat edaran direktorat jenderal perhubungan laut dan surat edaran Bupati No 442/312, maka tim gabungan gugus Tugas Covid-19 akan melakukan pengecekan ketat di pintu pintu masuk.
“Yang terlibat dari seluruh komponen tenaga kesehatan, perhubungan, kepolisian, TNI, Pol PP dan satgas lainnya yang tergabung dalam penjagaan posko jalur perbatasan wilayah akan melakukan pengecekan kelengkapan dokumen yang harus terpenuhi seperti pada daftar tabel yang tertera” tuturnya.
Kata dokter umum di RSUD Buton Utara itu jika permintaan dokumen yang wajib terpenuhi tidak lengkap, maka tidak diizinkan masuk wilayah.
“Upaya ini di lakukan demi mencegah penyebaran Covid-19 masuk ke wilayah Buton Utara. Hal yang terpenting bahwa setiap orang dari zona merah beresiko menyebarkan virus, walaupun tampa adanya keluhan atau gejala yang dirasakan,” bebernya. (Adm)
Peliput : Haslin