SATULIS.COM, Buton Tengah – Tinggal seorang diri dengan usia yang sudah sangat rentah, sekira 100 tahun lebih, nenek Wa Ewi, asal Kelurahan Bombanawulu, Kecamatan GU, Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra), tidak tersentuh bantuan pemerintah.
Merasa simpati dengan kondisi nenek Wa Ewi, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Buteng, dipimpin langsung Ketuanya, Firman Kasim, berkunjung langsung ke kediaman sang nenek untuk melihat kondisi, Rabu (03/06/2020), sekira pukul 13.00 Wita.
Pembagian paket sembako di Kecamatan Gu, Kelurahan Bombonawulu menurut Firman Kasim, merespon apa yang menjadi keluhan masyarakat. Sebab menurut informasi yang di terima olehnya, ada manula (janda) yang telah berusia lanjut (100 tahun lebih) tidak tersentuh bantuan dari pemerintah.
“Nenek Wa Ewi ini punya penyakit dan tinggal seorang diri. Menurut informasi bahwa nenek ini tidak tersentuh bantuan pemerintah, makanya kami turun untuk membantu,” kata Firman usai memberikan sembako, Rabu (03/06/2020).
Merespon hal itu, Firman langsung menghubungi salah satu anggota KNPI yang ada di Kecamatan Gu untuk bersedia menunjukan rumah milik nenek yang telah berusia senja itu.
“Hari ini kita mendatangi kediamannya nenek Wa Ewi berkat bantuan teman teman dari Gu (Idris Samadara) untuk berbagi. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban di tengah pandemi yang melanda,” terangnya.
Sebelumnya, DPD KNPI Buteng juga telah membagikan ratusan paket sembako kepada warga kurang mampu di Kecamatan Mawasangka, Kelurahan Mawasangka. Paket sembako tersebut terdiri atas beberapa, yakni 1 rak telur, beras, vitamin, masker dan mie instans. (Adm)
Peliput : Arwin