SATULIS.COM, Buton Selatan – Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Buton telah mengantongi sejumlah nama pelaku pengeboman satu rumah di Kabupaten Buton Selatan (Busel) milik direktur PT. Sifa Abadi Busoa, Arfahu.
“Datanya sendiri kami sudah dapatkan, cuma ini kami membutuhkan keterangan saksi lebih mendalam lagi, dua atau tiga orang lagi untuk bisa mengarah ke yang bersangkutan,” beber Kapolres Buton, AKBP Ady Benny Cahyono saat dikonfirmasi di polres Buton, Senin (31/08/2020).
Dia juga mengatakan, pihaknya telah mengetahui posisi dan lokasi pelaku pebom rumah Arfahu, tinggal melakukan penangkapan terhadap pelaku.
Polisi juga telah membentuk tim untuk melakukan gelar perkara dengan penyidik yang ada diwilayah Kabupaten Buton Selatan.
“Untuk yang bersangkutan, posisinya kita dapat melalui nomor handphone yang ada,” pungkasnya.
Sebelumnya, sebuah rumah yang diketahui milik Direktur PT. Sifa Abadi Busoa, Arfahu, yang terletak di kelurahan Busoa, Kecamatan Batauga, di bom orang tak dikenal (OTK), Minggu (23/08/2020).
Menurut Arfahu, peristiwa pengeboman rumahnya itu terjadi sekitar pukul 02:00 dini hari. Saat itu dirinya sedang tidur.
Kepada wartawan, Arfahu, mengaku bila aksi pengeboman itu tersebut diduga erat kaitannya dengan upaya gugatan sanggahan terhadap proyek pengadaan armada penangkap ikan beserta alat tanggalnya pada dinas perikanan dan kelautan (DKP) Busel sebesar Rp 2 943 567.000 yang sedang dilakukan saat ini.
Pasalnya sebelum peristiwa itu terjadi, dirinya sempat mendapat pesan singkat (SMS) berisi ancaman dari seseorang yang diduga kuat pelaku. (adm)