SATULIS.COM, Baubau – Setelah sempat bungkam oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Baubau, Firman Ndoloma yang terlibat dalam video viral bersama legislator PDIP, Nur Aksa, akhirnya angkat bicara.
Dalam sesi konfrensi persnya yang dihadiri sejumlah media, alumni IPDN ini mengaku jika minuman yang diteguknya seperti terlihat dalam video yang beredar luas, bukanlah minuman keras. Melainkan hanya sirup.
“Kalau itu (minuman) sirup,” elak Firman Ndoloma menjawab pertanyaan wartawan perihal minuman dalam gelas kecil.
Dalam kesempatan itu, firman membenarkan perihal keberadaannya dalam video viral itu. Hanya saja Firman membatah melakukan adegan ciuman maupun pesta miras seperti pemberitaan sejumlah media.
Adapun ucapan cium mencium yang dilontarkan oleh Ayu, seorang teman wanita yang mengabadikan moment itu, dianggap Firman hanyalah sebuah candaan.
“Tapi saya tidak melakukan tindakan seperti yang diberitakan media. Awal mulanya saya kesitu karena undangan, kebetulan yang punya rumah itu teman. Tapi disitu kita ada berempat. Jadi disitu kami ngobrol, sharing-sharing dan tidak ada satupun minuman atau yang berbau alkohol. Tidak ada sama sekali,” tegas Firman
Terkait satu bagian video yang memperlihatkan botol minuman keras merk anggur merah, Firman mengaku saat itu tidak berada dilokasi.
“Intinya video itu ditempat yang sama tapi waktu berbeda. Yang pasti, terkait ucapan dalam video itu yang mengatakan ada ciuman, itu
cuma canda gurau dia (Ayu). Kalau lihat video aslinya, jelas-jelas tidak ada tindakan atau gestur berciuman maupun bermesraan. Karena kita bicarakan hal privasi. Jadi hanya berbisik,” jelasnya.
Firman Ndoloma juga menegaskan jika dirinya hanya sebatas berhubungan sebagai seorang teman dan sahabat dengan Nur Aksa.
“Tidak ada hubungan khusus dengan Nur Aksa, hanya sebatas teman. Sama-sama habis hadiri acara, hanya karena baru ketemu lagi, kita
ngobrol main kerumahnya,” kata Firman Ndoloma.
Firman Ndoloma tidak lupa menghanturkan permohonan maaf atas video yang memuat gambarnya dan telah menghebohkan publik. Dia tidak menyangka jika reuni sahabat yang dilakukan saat itu, bakal viral dan membuat kegaduhan.
Firman Ndoloma juga meminta agar tidak terlalu jauh mengaitkan persoalan video tersebut dengan profesinya sebagai PNS dan juga almamaternya. (Adm)