SATULIS.COM, Baubau – Di tengah pandemi covid-19, di mana masyarakat Kota Bauabau susah mendapat penghasilan lebih, GP-Ansor dan karang taruna berbagi sembako di sejumlah pesantren yang ada di pinggiran Kota Baubau, Jumat (09/10/2020).
Aksi bagi Sembako ini berupa beras, telur ayam kampung, Al-Qur’an dan sejumlah snak di pimpin langsung oleh Ketua GP-Ansor bersama pengurusnya dan karang taruna Kota Baubau Firman.
Pesantren yang pertama di kunjungi Al-Marhama yang ada di kelurahan kaisabu kecamatan Sorawolio kota Baubau Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Ini ustadz kami ada sedikit sedakah dari teman-teman Ansor dan karang taruna kota Baubau, dan kami tidak berlama-lama karna masih ada beberapa pesantren yang kami mau kunjungi lagi,” beber Mursalam saat menyerahkan Sembako.
Aksi bagi sembako tersebut di sambut hangat, pemimpin pendok pesantren Lukman bersama para santri Al-Marhama.
“Iya, terima kasih atas kunjungannya, moga apa yang kita terima menjadi berkah,” kata Lukman saat menerima sembako.
Kemudian kegiatan aksi bagi sembako tersebut di lanjutkan ke pesantren Hidayatullah, Firman karang taruna kota Baubau menyerahkan langsung kepada penggurus ustadzah Musni.
“Mudah-mudahan Allah memberikan hidayah dengan ini,ucap ustadzah saat menerima sembako dan Al-Qur’an.
Penyerahan aksi bagi sembako ini secara silir berganti menyerahkan bantuan, kini giliran La Ateng yang menyerahkan bantuan ke Pesantren Madin Al- ikhlas.
Sembako yang di serahkan ke pesantren Madin Al-ikhlas di terima oleh santri secara simbolis. Kemudian di lanjutkan lagi ke pesantren Madinatul Qur’an.
GP-Ansor dan karang taruna menyempatkan untuk berbagi ke panti Asuhan distabilitas Tat Twam Asi yang ada di kecamatan Wolio.
Kegiatan GP-Ansor bersama karang taruna Kota Baubau berakhir di rumah duka ibu Leni yang suaminya meninggal di teras Puskesmas Wajo. (Adm)
Peliput : Firman