SATULIS.COM, Wakatobi -Pasca masa cuti kampanye, H. Arhawi kembali aktif sebagai Bupati Wakatobi pada 5 Desember 2020. Pada Senin, 7 Desember 2020 Arhawi berkunjung di Kecamatan Tomia Timur Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara, namun di usir oleh warga setempat.
“Ia benar kami hadang dan usir mulai dari jembatan saat datang. Kami tahu datang berkedok kunjungan kerja sebagai Bupati, tapi juga sebagai Calon Bupati dan ini sudah masa tenang Pilkada,” kata Basry warga Tomia saat ditemui awak media.
Kronologis kejadin, sekira pukul 12 siang, Arhawi bersama rombongan datang lewat jalur laut menggunakan speed boat. Kedatangan Arhawi berpakaian dinas bersama belasan pegawai lingkup Pemda Wakatobi. Saat spead boad yang mereka tumpangi sandar di pelabuhan Usuku Tomia Timur, langsung di hadang puluhan warga.
Arhawi tetap melanjutkan kunjungannya di rujab Camat setempat. Namun warga terus mengikuti langkahnya. “Kami ikuti hingga masuk di rujab Camat. Bahkan kami video jangan sampai ada tujuan lain datang di sini (Tomia Timur),” jelasnya dengan serius.
Akibatnya, rombongan dan warga sempat adu mulut, namun tidak ada tindakan anarkis. Sebab, Kepolisian Polsek Tomia Timur siaga di tempat. Tak lama kemudian, Arhawi langsung pulang menuju pelabuhan meninggalkan Tomia Timur.
“Hanya sekitar 30 menit dalam rujab camat, dia (Arhawi) langsung kembali ke spead boatnya dan pulang. Sempat kami bertiga ditahan sama polisi, tapi tidak lama dilepas, kerna kami hanya menjaga masa tenang Pilkada,” tutupnya.
Kapolsek Tomia Timur Ipda SALEH membenarkan hal tersebut. Hanya langsung di atasi dengan cepat. “Memang sempat ada warga berdiri di depan rujab camat itu, tapi tidak terjadi apa-apa dan kami langsung bubarkan” tuturnya. (Adm)
Peliput : Basyarun