Jumat, November 22, 2024

Dukung Vaksinasi, Babinsa 1413-04/Mawasangka Lakukan Sosialisasi

SATULIS.COM, BUTON TENGAH Ikut berperan dalam menyukseskan program nasional tentang penggunaan vaksin, Babinsa Koramil 1413-04/mawasangka, Serka La Ode Zamaruddin yang bertugas di desa Bungi, Kecamatan Mawasangka Timur (Mastim) Buton Tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra) tak tinggal diam.

Sebagaimana intruksi panglima Kodam XIV/Hasanuddin, Mayjend TNI Andi Sumangerukka, agar seluruh prajurit yang bertugas di wilayah Kodam menjadi garda terdepan sebagai pelopor dan penggas dalam mensukseskan kegiatan vaksinasi nasional yang di canangkan oleh pusat.

Seperti yang terlihat pagi hingga siang tadi, Serka La Ode Zamaruddin, seolah tak mau diam dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat binaannya akan pentingnya vaksinasi dalam memutus rantai penyebaran covid-19.

Bak akan perang, La Ode terus meniyisir warga di setiap sudut desa guna menyampaikan manfaat vaksinasi.

Dalam bersosialisasi, La Ode menyampaikan dengan metode yang terbilang sederhana. Ia cukup mendatangi warga kemudian membentuk kelompok untuk dilakukan diskusi ringan akan bahaya serta pencegahan corona virus.

Dalam diskusinya, Ia terkadang mendengar keluh kesah warga terkait informasi akan dampak penggunaan vaksi seperti yang beredar di masyarakat.

Akibatnya, melalui kesempatan itu Serka La Ode Zamaruddin menegaskan bahwa  masyarakat jangan mudah percaya dengan adanya berita bohong atau hoax yang menyatakan bahwa vaksin sinovac dapat menurunkan kekebalan tubuh .

“Kalau ada informasi bahwa vaksin itu bisa menurunkan daya tahan itu tidak benar. Justru vaksin sinovac dapat menambah kekebalan tubuh kita sehingga kita kebal dari serangan virus covid-19 yang tengah melanda negara indonesia, ” kata Serka La Ode Zamaruddin saat sosialisasi, Rabu (27/01/2021).

Ia pun menerangkan pada warga bahwa vaksin tersebut aman buat tubuh karena telah melewati uji klinis beberapa kali oleh pemerintah pusat.

Baca Juga :  HMT Masteng Salurkan Donasi Buat Korban Banjir Masamba

“Masyarakat tidak perlu takut untuk divaksin. Pola pikir warga dalam menanggapi beredarnya isu vaksin sinovac jangan mudah terhasut atau terprovokasi” terangnya.

La Aehu (57) warga desa Bungi yang berprofesi nelayan saat di temui usai mendapat pencerahan dari Babinsa mengaku cukup gembira.

Pasalnya, sebelum mendapat pencerahan dari Babinsa telah terdengar kabar bahwa vaksi yang menjadi agenda pusat sangat tidak aman, baik dari segi medis maupun ke halalannya sehingga masyarakat enggan di vaksin.

“Dengan kehadiran babinsa ditengah-tengah kami ini sangat membantu dan memberikan pemahaman sehingga kami mengetahui akan pentingnya pelaksanaan vaksin dan fungsi dari pada vaksin sinovac ini”, tutup La Aehu. (Adm)

Peliput : Arwin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKLAN

Latest Articles