Senin, November 25, 2024

Bupati Buteng Dikoreksi Kadis Soal Anggaran Pembangunan Pasar Kabupaten

SATULIS.COM, Buton Tengah – Bupati Buton Tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra) H Samahuddin, siang tadi meresmikan pasar Kabupaten yang teletak di desa Teluk Lasongko, Kecamatan Lakudo.

Pasar dengan luas 4,9 hektar tersebut kini telah berdiri beberapa unit bangunan yang diberi nama pasar rakyat Lakudo 1, pasar rakyat Lakudo 2 dan pasar rakyat Lakudo 3.

Dalam sambutan sebelum meresmikan pasar, Samahuddin, menuturkan bahwa pasar Kabupaten Buton Tengah dibangun menggunakan anggaran pusat sebesar 25 miliar.

“Hari ini kita sudah nikmati pasar kabupaten yang terletak di Teluk Lansongko, Kecamatan Lakudo. Ini anggaran pembangunannya 25 miliar lebih,” tutur Samahuddin dalam sambutannya, Senin (22/02/2021).

Menurutnya, dengan hadirnya pasar tersebut tak terlepas dari komitmen dirinya untuk membangun Buteng kearah yang lebih baik lagi.

Lanjutnya, untuk mendatangkan pasar ini, bukanlah perkara yang gampang. Dibutuhkan bupati dan kadis yang gesit agar semua tercapai.

“Kalau bupatinya tidur tidur saja lalu tunggu tunggu terima gaji, apalagi hanya duduk sambil menunggu apa yang mau ditanda tangani, itu anggaran tidak akan datang apalagi itu dari pusat dan Buteng tidak akan maju seperti ini,” katanya.

“Makanya, kemarin saya panggil kadis Perindag saat itu Asrarudin untuk mencari dan membawa program itu dan sekarang sudah selesai dikerjakan,” tambahnya.

Ditempat terpisah, kadis Perindustrian dan Perdagangan Buteng, Usman Mbolosi, saat dikonfirmasi terkait jumlah anggaran pembangunan pasar kabupaten mengatakan bahwa pembangunannya nyaris menelan anggaran 20 miliar.

Sebagaimana hal itu berbanding terbalik dengan apa yang disampaikan oleh orang nomor satu Buteng sebelum meresmikan pasar.

“Ada sedikit kekeliruan itu, yang benar anggaran fisiknya itu 19 miliar 850 juta,” terangnya.

Ia berharap dengan hadirnya pasar kabupaten akan mampu mendongkrak perekonomian daerah.

Baca Juga :  Keluarga Minta Pelaku Pencabulan Anak di Mawasangka Dapat Hukuman Berat

“Pasar itu kan terletak Labungkari sebagai jantung ibu kota, pusat pemerintahan. Jadi, kedepan itu juga akan menjadi pusat ekonomi,” pungkasnya.

Diketahui, pembangunan pasar Kabupaten Buton tengah telah diresmikan. Pasar tersebut terdiri atas beberapa unit bangunan dengan rincian 142 kios serta 490 lost.

Untuk saat ini, semua lost tersebut belum terisi penuh sebab menurut informasi yang dihimpun salah satu alasan belum terisinya akibat baru di resmikan. (Adm)

Peliput : Arwin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKLAN

Latest Articles