SATULIS.COM, BUTON TENGAH – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak rencananya akan digelar 2024 nanti, termasuk Kabupaten Buton Tengah (Buteng). Kendati pesta demokrasi itu masih cukup lama, riak dukungan pada La Ramo sapaan karib H. Samahuddin, SE mulai menggema. Termasuk Kerukunan Keluarga Wasilomata (KKW) sudah menyatakan sikap dukungan pada Bupati Buteng itu untuk periode ke dua. Tapi ada syaratnya.
Ketua KKW, La India secara terbuka menyatakan akan mendukung La Ramo untuk tampil dalam pesta demokrasi 2024 nanti. Namun untuk bisa meraup dukungan dari seluruh warga yang terhimpun dalam keluarga rumpun Wasilomata, Ia berharap agar kegiatan adat Kasebu masuk bagian dari kegiatan daerah.
“Sejak 20 tahun lalu kegiatan kasebu tidak pernah dirangkai dengan kegiatan karnaval budaya. Oleh karena itu kami minta kepada Bupati dan ketua DPRD agar kegiatan festival budaya masuk dalam kalender daerah,” ucap La India melalui sambutannya dalam penutupan Kasebu Wasilomata ke-X yang bertempat di tribun Baruga Wasilomata, Sabtu malam (24/07/2021).
Masuknya festival budaya dalam kalender daerah, sambung La India, secara tidak langsung pemerintah daerah ikut berperan dalam menjaga budaya dan melestarikan peninggalan sejarah khususnya budaya desa Wasilomata yang terdiri dari 8 desa di Kecamatan Mawasangka.
“Kami hanya minta dukungan dari Pak Bupati agar event ini masuk dalam kalender daerah. Kita harapkan agar pak Bupati menggunakan hak inisiatifnya untuk di dorong ke DPRD,” harapnya.
Usai menyampaikan sambutannya, La India kemudian membacakan dua puisi sebagai penguatan bahwa seluruh rumpun warga Wasilomata yang terhimpun dalam 8 desa begitu pula KKW yang berada di Kalimantan akan mendukungnya pada 2024 nanti.
“Bunga ditaman pada mekar, dipetik satu rumpun untuk kekasih. Ayo kawan rumpun Wasilomata dukung La Ramo 2024. Hanya kepadanya kita bisa berharap Buton Tengah lebih berkah,” kata La India
“Jalan jalan ke Suramadu, jangan lupa beli madu. Pilkada Buton Tengah 2024 rumpun Wasilomata tetap setia pada La Ramo, pemimpin yang cerdas dan amanah,” Sambungnya.
Ditempat yang sama, La Ramo yang mendengar permintaan ketua KKW langsung tak menyianyiakan kesempatan. Ia berjanji untuk mengakomodir keinginan dan harapan Kerukunan Keluarga Wasilomata (KKW) untuk menjadikan Kasebu sebagai masuk dalam kalender daerah.
“Hal ini tidak terlalu rumit sebenarnya, saya tinggal meminta dukungan dari DPRD Buteng agar Kasebu ini bisa dimasukkan dalam agenda kalender daerah,” janjinya.
Bupati definitif pertama Buteng ini berharap agar masyarakat Wasilomata tidak melupakan kekayaan budaya yang sudah diberikan oleh nenek moyang terdahulu.
“Oleh karena itu saya mengajak kita semua untuk selalu mengingat tradisi yang sudah diwariskan oleh nenek moyang kita,” tandasnya.
Diketahui, dllam kegiatan tersebut turut dihadiri anggota Komisi I DPRD Provinsi Sultra Ali Mardan S. Sos, Ketua DPRD Buteng, Bobby Ertanto, Anggota DPRD Buteng Muthalib, Anggota DPRD Buteng Hasrun, Tokoh pemuda Wasilomata La Andi serta seluruh kepala OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Buteng.
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh media Satulis.com, sebulan kegiatan Kasebu di Wasilomata semua di biayai oleh tokoh pemuda Wasilomata, bapak La Andi, selain dari sumbangan dari beberapa anggota DPRD Buteng, sejumlah guru dan ketua KNPI Buteng. (Adm)
Peliput : Arwin
Editor : Basyarun