SATULIS.COM, BUTON SELATAN – Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buton Selatan (Busel) bakal ditinggal Drs La Siambo yang akan pensiun pada 31 Desember 2021. Guna mengantisipasi kekosongan itu, Pemda Busel saat ini telah menyusun rencana dan persiapan untuk menggelar lelang terbuka dalam waktu dekat.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Busel, La Ode Firman Hamzah mengungkapkan, pihaknya telah melayangkan surat ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Nomor 821.2 tentang permohonan persetujuan rencana pelaksanaan seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Sekda Busel tertanggal 2 agustus 2021.
Hal ini dilakukan berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Busel Nomor 285 tanggal 7 Juli 2021 tentang pemberian kenaikan pangkat pengabdian, pemberhentian dan pemberian pensiun PNS yang mencapai batas usia pensiun.
“Jadi, SK pensiun sekda sudah ada. Dalam SK disebutkan bahwa TMT sekda resmi pada 1 januari 2022 mendatang,” ungkap Firman Hamzah saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (10/8/2021).
Apabila surat rekomendasi persetujuan dari KASN sudah ada, lanjutnya, maka tahapan seleksi terbuka sekda Busel akan segera dilaksanakan.
“Kita harapkan sebelum Desember 2021 ini proses seleksi sudah selesai. Oleh panitia seleksi kemudian tinggal menyerahkan hasil seleksinya ke Bupati Busel untuk kemudian memilih dan mengangkat sekda,” tambahnya.
Dirinya memastikan bila ketentuan khusus dalam proses seleksi dipastikan ada. Namun semua itu merupakan kewenangan pantia seleksi (pansel).
Perlu diketahui, pansel seleksi sekda Busel diketuai langsung sekda Provinsi Sultra, Hj. Nur Endang Abas. Untuk sekretaris dijabat kepala BKPSDM Sultra, Syahruddin. Kemudian dari kalangan akademisi diambil dari universitas Halu Oleo Kendari masing-masing, Prof. La Ode Turi dan Prof. La Ode Dirman. Kemudian dari Tokoh masyarakat, La Ode Alirman.
“Secara teknis semua yang berkaitan dengan administrasi untuk mengawal seleksi sekda sudah siap 100 persen termasuk soal anggaran,” tutupnya. (Adm)