SATULIS.COM, BUTON UTARA – Bupati Buton Utara (Butur), Muhammad Ridwan Zakariah membuka acara seleksi tes Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) sebanyak 975 peserta untuk jalur umum bersaing ketat untuk bisa capai fasing great di Aula Kantor BKPSDM Butur beberapa waktu lalu.
“32 untuk umum, dan P3K non guru itu ada 13 orang dari 19 yang mendaftar hanya 6 orang yang tidak lulus,” demikian disampaikan Kepala BKPSDM Butur, Alimin ketika dihubungi melalui sambungan teleponnya kemarin.
Pelaksanaan tes untuk jalur umum, menurut Alimin dilakukan dengan tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes) Covid-19. Setiap peserta diharapkan membawa Swap Antigen, dan kalau belum Swab Antigen BKPSDM sudah bekerjasama untuk tempat Swap Antigen di Puskesmas Kecamatan Kulisusu.
“Swab nya gratis, dan kalau hasilnya positif sudah ada tempat khusus kami sediakan. Semua persediaan Swap Antigen sudah terpenuhi,” kata Alimin.
Alimin berharap, semua peserta CASN silahkan berkompetisi hingga sukses. Meski dari semua peserta belum tentu lulus seleksi semua, pasti ada yang gugur.
“Insyaallah la, seperti kata pak Bupati bahwa rezeki itu tidak akan tertukar,” ucap Alimin.
Kepala BKSDM Butur ini juga menyampaikan bahwa pada prinsipnya Pemkab Butur masih kekurangan ASN. Meski demikian, jumlah kuota itu berdasarkan transfer dari BKN Pusat sesuai usulan dari kabupaten kota.
“Tapi kalau secara kebutuhan kita (Pemda Butur, red) masih kekurangan dan membutuhkan banyak ASN,” ungkap Alimin.
Dinas yang kekurangan, kata Alimin, misalnya seperti Dinas Pertanian, Perikanan, khusus nya Dinas teknis. Kalau secara umum masih banyak, tapi yang paling dibutuhkan adalah Dinas teknis.
“Insyaallah kedepan kita bisa mengusulkan lebih besar, tapi pada prinsipnya yang menentukan formasi-formasi itu yang menentukan dari pusat,” kata Alimin. (Adm)
Peliput : Mus