SATULIS.COM, BAUBAU – Dalam upaya mewujudkan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berkualitas, para Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan Se Kota Baubau diminta untuk terus berbenah. Selain itu, juga diminta untuk terus melakukan Pembinaan, Monitoring, dan Evaluasi di wilayah kerja masing-masing.
Demikian diungkapkan Bunda PAUD Kota Baubau Wa Ode Nursanti Monianse, saat ditemui usai mengikuti dan membuka dengan resmi kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Eksternal Bunda PAUD Se Kota Baubau di aula Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Baubau, Kamis (21/10/2021).
Wa Ode Nursanti Monianse menuturkan, tujuan dari diadakannya Rakor Eksternal tersebut adalah, agar para Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan dapat mengetahui peran serta tugas dan fungsinya sebagai Bunda PAUD di wilayah kerjanya masing-masing, terutama terkait pembinaan, monitoring, dan evaluasi.
“Tujuan pokok dari semua itu adalah agar terwujud PAUD yang berkualitas, karena memang itu adalah cita-cita besar dari Bunda PAUD. Sehingga dalam kegiatan Rapat Koordinasi itu, di samping melibatkan semua Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan juga kami melibatkan Dinas-dinas terkait,” tuturnya.
Wa Ode Nursanti juga mengungkapkan, pelaksanaan Rakor Eksternal Bunda PAUD tersebut pada dasarnya sudah lama direncanakan. Namun karena terkendala oleh pandemi Covid-19 sehingga Rakor tersebut tertunda, dan baru terlaksana setelah kondisi pandemi Covid-19 mulai melandai.
“Kegiatan ini sudah lama direncanakan, namun kami terkendala dengan situasi pandemi Covid-19, di mana kami tidak bisa mengumpulkan banyak orang. Alhamdulillah akhir-akhir ini keadaan pandemi sudah agak landai, sehingga kami kembali berinisiatif untuk melaksanakan Rakor ini,” ujarnya.
Lebih lanjut Wa Ode Nursanti Monianse mengungkapkan, Bunda PAUD yang terlibat dalam Rakor tersebut terdiri dari, 8 Bunda PAUD Kecamatan dan 43 Bunda PAUD Kelurahan. Selain itu, juga diikuti oleh sejumlah Dinas terkait, seperti Catatan Sipil, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, BKKBN, dan Dinas Kesehatan.
Ditambahkan, Rakor tersebut juga bertujuan untuk memberikan penguatan pada masing-masing Bunda PAUD Kecamatan dan Bunda PAUD Kelurahan. Dengan demikian, peran dan tugas di wilayah kerja masing-masing dapat dipahami, baik sebagai Bunda PAUD Kecamatan maupun Bunda PAUD Kelurahan.
“Untuk itu kita berharap agar setelah Rakor ini, para Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan mulai berbenah, seperti misalnya mengidentifikasi PAUD yang ada di wilayah kerja masing-masing, karena memang sasarannya adalah satu Kelurahan satu PAUD,” tutupnya. (Adm)