SATULIS.COM, BAUBAU – Pelaksana tugas (Plt.) Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse, Kamis (31/3/2022) telah meresmikan (Launching) Penerapan Bukti Lulus Uji Elektronik (BLUE), Unit Pengelola Pengujian Kendaraan Bermotor (UPPKB) di Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Baubau.
La Ode Ahmad Monianse dalam sambutannya mengatakan, melalui BLUE UPPKB tersebut, Pemerintah Kota Baubau akan memberikan pelayanan tentang keselamatan berlalu lintas. Di mana, keberadaan BLUE tersebut merupakan tempat pengujian yang pertama dan satu-satunya di Sulawesi Tenggara.
“Kami sangat berharap, layanan ini benar-benar bisa memberikan pelayanan yang prima dan mendapatkan kepercayaan dari rakyat. Dan kita harus pastikan bahwa kendaraan yang digunakan oleh masyarakat itu benar-benar layak, sehingga tingkat keselamatannya dapat dipertanggungjawabkan,” tandasnya.
Ketua Rajawali Garda Pemuda Indonesia (RGPI) Provinsi Sultra ini juga mengungkapkan, untuk menghadirkan pelayanan tersebut di Kota Baubau, Pemerintah daerah telah melakukan berbagai proses dan tahapan selam kurang lebih tujuh tahun. Dimulai dari pembangunan infrastruktur, pengurusan administrasi sertifikasinya, serta perlengkapan lainnya.
“Alhamdulillah hari ini sudah bisa kita gunakan, dengan satu visi besar kita yaitu memastikan bahwa kendaraan layak untuk digunakan menuju jalan raya mana pun. Pelayanan ini juga dapat menjadi ruang yang terbuka buat Kota Baubau dari aspek pendapatan daerah, karena untuk mendapatkan pelayanan ini perlu melakukan prosedur termasuk membayar tarif pengurusan,” ujarnya.
Lebih lanjut La Ode Ahmad Monianse mengatakan, berhubung pelayanan tersebut memiliki tarif yang harus dibayar dalam pengurusan, maka pihaknya juga akan menjaga agar layanan tersebut benar-benar terukur dengan menggunakan sistem Perbankan dalam pembayaran tarifnya. Yang mana, hal tersebut sebagai bentuk komitmen dan keseriusan dari pemerintah Kota Baubau.
“sehingga ini benar-benar menjadi bentuk dari keseriusan kita bahwa layanan publik yang kita hadirkan, yang kita lakukan di Kota ini benar-benar bisa terukur kualitas pelayanannya dan terukur pembayarannya. Dengan begitu maka kita benar-benar bisa mendapatkan kepercayaan dari masyarakat,” tutur La Ode Ahmad Monianse. (Adm)