Jumat, November 22, 2024

Bejat! ODGJ di Buteng Diperkosa Hingga Hamil 3 Bulan

SATULIS.COM, BAUBAU – Nasib malang menimpa WL (27) warga Kabupaten Buton Tengah (Buteng)., Sulawesi Tenggara (Sultra). Dengan kondisi disabilitas, WL justru diperkosa oleh orang tidak bertanggungjawab. Alhasil, WL setelah diperiksa di salah satu puskesmas, telah berbadan dua, dengan usia kandungan 3 bulan.

Kapolres Baubau AKBP Erwin Pratomo yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Namun, sampai saat ini, pihak kepolisian belum mengetahui siapa pelaku pemerkosaan. Pihak kepolisian saat ini masih berupaya melakukan terapi kejiwaan terhadap WL. Tujuannya, agar WL dapat sedikit mengingat siapa pelaku pemerkosaan.

“Belum ada (terduga pelaku), Mas. Kami sedang upaya lakukan terapi kejiwaan pelaku,” beber Erwin saat di konfirmasi via WhatsApp, Jumat (27/05/2022)

Erwin membeberkan, peristiwa tersebut dilaporkan oleh Tim Yayasan Posko Berbagi Baubau wilayah Buteng. Laporan tindak pemerkosaan tersebut masuk pada 27 Mei 2022. Awalnya, lanjut Erwin, pada 25 Maret 2022 lalu, Ketua Yayasan Posko Berbagi Baubau, Melani berkunjung ke kediaman WL. Saat itu, Melani melihat ada yang aneh dengan kondisi perut WL yang semakin membesar.

“Sehingga pada hari Kamis, 26 Mei 2022 sekitar jam 19.00 WITA, WL diantar oleh tim relawan Yayasan Posko Berbagi di Rumah Sakit Ibu dan Anak Zafira untuk di periksa,” kata Erwin.

Sesuai hasil pemeriksaan, WL telah hamil dengan usia kandungan 12 minggu atau usia kandungan sudah 3 bulan. Ironinya, kehamilan WL dinyatakan bermasalah atau hamil di luar kandungan. Apalagi, sampai saat ini belum diketahui siapa yang memperkosa WL. Namun, berdasarkan informasi, WL sering datang di kebun milik La Abo.

“Bahwa, berdasarkan keterangan La Abo bersama istrinya, membenarkan WL pernah datang ke kebunnya untuk beberapa kali, namun sering di tegur, karena sering ambil parang milik La Abo,” terangnya.

Baca Juga :  Presma Unidayan Apresiasi Polres Baubau Bentuk Tim Panther

Diketahui, sampai saat ini WL belum dapat dimintai keterangannya oleh penyidik Polres Baubau. Kepolisian mengalami kesulitan mengingat kondisi kejiwaan WL yang depresi atau gangguan jiwa.

Penulis : Firman
Editor : Hariman

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKLAN

Latest Articles