SATULIS.COM, BUTON – Pj. Bupati Buton, Drs. Basiran, MSi memimpin Rapat Evaluasi Tim Penanganan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Buton di Anjungan Ruang Rapat VIP Kantor Bupati Buton, Selasa, 20 Juni 2023. Rapat Eavaluasi dihadiri Ketua TPPS Kabupaten Buton yang juga Sekda Buton, Asnawi Jamaluddin, SPd, MSi, OPD yang terlibat dalam 8 aksi Konvergensi Stunting, Pihak Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buton.
Pada kesempatan itu, orang nomor satu di Kabupaten Buton itu menyampaikan terimakasih pada TPPS yang telah mempresentasekan kinerja TPPS di hadapan Tim Panelis Penilaian dan Evaluasi Stunting tingkat Provinsi Sultra beberapa pada akhir Mei lalu di salah satu hotel di Kota Kendari.
“Mudah-mudahan TPPS Kabupaten Buton mendapat penialian yang bagus dari tim panelis. Ini adalah hasil dari kerja tim. Keberhasilan kita semua. Jadi sekali lagi terima kasih pada tim yang terlibat dalam penilaian dan evaluasi stunting yang telah berpartisipasi dalam bekerja guna menurunkan angka stunting di Kabupaten Buton,” katanya.Pj. Bupati Buton.
Basiran juga menghimbau pada TPPS untuk mensinergikan data yang diminta oleh Ditjen Bangda Kementerian Dalam Negeri. “Bappeda, BKKBN, Dinkes, dan Capil dan OPD lainnya harus menvalidkan data. Sekda harus terus mengkoordinasikan sehingga data yang ditampikan dan merupakan hasil pengukuran di lapangan dapat dijadikan acuan dalam menurunkan stunting di Kabupaten Buton.
“Stunting adalah program nasional yang menjadi focus perhatian pemerintah pusat. TPPS harus terus menindaklanjuti harapan Presiden. Salah satu perhatian utama adalah penurunan stunting, sehingga tahun 2024 angka stunting nasional berkisdar 14 persen. Untuk Kabupaten Buton hasil pengukuran Februari 2023 berada di posisi angka 17 persen sedangkan pengukuran pada Agustus 2022 di angka 19 persen. Ini adalah prestasi kita semua,” kata Pj. Bupati.
Pj. Bupati Buton juga menegaskan untuk menyamakan persepsi terhadap pengisian format baru dalam penurunan angka stunting. Kalau kita beda persepsi maka datanya tidak singkron.Ketua TPPS, Asnawi Jamaluddin, SPd, MSi menghimbau untuk bekerja menyempurnakan data, dan memenuhi indicator yang diminta Bangda Kementerian Dalam Negeri.
“TPPS juga akan menggelar evaluasi Tim Penurunan Stunting setiap bulan untuk terus bekerja memnatapkan data pengukuran. dan mengevaluasi,” katanya.
Sekda Buton juga mengekaskan pada Tim untuk terus berkalaborasi dan menggelar rapat dan rembuk stunting di semua kecamatan, rembuk desa bersama PKK dan perangkat desa lainnya.
“Sesuai arahan pak Pj Bupati tadi, kita semua yang terlibat dalam 8 aksi konvergensi stunting harus menyamakan persepsi dalam penyajian data penurunan stunting. Untuk itu kita akan turun di desa dan rutin mengadakan evaluasi setiap bulannya,” katanya.