SATULIS. COM, BUTON – Seorang warga asal Desa Lasalimu, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, La Epo (43) dikabarkan hilang saat turun melaut, Selasa (01/08/2023). Hal itu dibenarkan oleh Camat Lasalimu Selatan, LM Hidayat Taslim didampingi Sekretaris Camat, Samuel Ngelo.
Dikatakan Hidayat Taslim, informasi hilangnya La Epo pertama kali diperoleh dari kades Lasalimu sekira pukul 16.30 Wita. Kronologi kejadian, pada Selasa (01/08/2023) sekira pukul 04.00 wita, korban bersama rekan-rekannya berangkat melaut menggunakan kapal bodi dari dusun Lapelamba menuju rompongnya, yang berada di perairan depan desa Lasalimu, berjarak sekitar 8 mil dari pesisir pantai.
“Sekira pukul 13.00 Wita, teman-teman korban telah kembali ke rumah. Namun korban La Epo belum kembali dari melaut. Padahal selama ini kebiasaan korban sudah kembali kerumah dari melaut sekitar jam 12.00 Wita,” beber Hidayat Taslim.
Ditambahkan Hidayat Taslim, sekira pukul 13.00 Wita, keluarga korban mencoba menghubungi nomor telepon korban, namun yang menerima panggilan adalah orang lain. Setelah dikonfirmasi ternyata yang menjawab telepon tersebut adalah nelayan dari Kioko, Kab. Buton Utara.
Berdasarkan pengakuan nelayan asal Kioko itu kata Hidayat Taslim, handphone tersebut ditemukan diatas bodi namun, tidak ada penumpangnya.
“Kapal bodi milik korban, saat ini berada di Kioko Kabupaten Buton Utara. Jadi warga Desa Lasalimu sempat melakukan pencarian di rompong korban, namun hanya menemukan pakaian korban,” kata Hidayat Taslim.
Dalam proses pencarian korban, tim pencarian menggunakan 4 kapal nelayan dengan 12 personil yang dikerahkan. Pada pukul 20.09 wita, pencarian korban di hentikan sementara dan akan kembali di lanjutkan pada Rabu (02/08/2023) pagi.
Adapun identitas korban yakni :
Nama : La Epo
Ttl : Burangasi, 19 Juli 1980
Kelamin : Laki – laki
Agama : Islam
Pekerjaan : Petani
Alamat : Dusun Lasalimu desa Lasalimu Kec. Lasalimu Selatan