SATULIS.COM, BAUBAU – Pj Wali Kota Baubau Dr Muh Rasman Manafi, SP, M.Si usai melaksanakan shalat Idul Fitri 1445 H bersama istri Ibu Reffiani Dwiatmo Rasman, ST dan anak-anak di pantai kamali Rabu pagi (10/4/2024) mengungkapkan, pada pelaksanaan shalat Idul Fiitri di pantai kamali oleh penceramah telah memberikan ceramah islamiah terutama terkait ketentraman negeri.
Oleh sebab itu, jaga ketentraman negeri bangun negeri dan jaga silaturahim sehingga apa yang menjadi harapan bersama dapat diwujudkan.
Menurut Dr Muh Rasman Manafi, dalam membangun negeri ini selain menjaga maka harus pula bisa bekerja sama sehingga tagline bekerja bersama yang selalu disampaikan dalam setiap kegiatan selalu menjadi perhatian untuk semua mengambil bagian masing-masing.
”Jangan harus kita yang didengar, kita bekerja sama makanya saya selalu sampaikan itu berkerja bersama, bekerja bersama itu jangan hanya 1 yang bekerja. Semua bekerja ambil bagiannya masing-masing,” tegasnya.
Ditambahkan, negeri ini merupakan negeri yang penuh dengan keberkahan sehingga niat untuk membangun negeri haruslah diperbaiki terlebih dahulu sebab kalau misalnya hanya pura-pura karena ingin di lihat itu tidak ada berkahnya.
”Saya kira sudah perbaiki niatnya kita kerja sesuai kemampuan kita, sesuai kapasitas kita udah kita kerjain. Saya kira dengan ini mungkin akan barokah 3 point itu saja,” ungkapknya.
Sementara itu, usai melaksanakan shalat Idul Fitri di pantai kamali, Pj Wali Kota Baubau Dr Muh Rasman Manafi, SP, M.Si bersama ibu Reffiani Dwiatmo Rasman, ST melakukan open house di rujab Wali Kota Baubau.
Beberapa pejabat lingkup Pemkot Baubau seperti ketua DPRD Kota Baubau H Zahari, SE, Wakil Ketua DPRD Kota Baubau Drs Nasiru, kepala-kepala OPD lingkup Pemkot Baubau serta tokoh-tokoh masyarakat, kalangan ulama tampak menghadiri open house yang digelar oleh orang nomor satu di Kota Baubau ini.
Dalam open house di rujab Wali Kota Baubau tersebut, beberapa pemeluk agama yang ada di Kota Baubau seperti agama Kristen maupun Hindu turut memberikan dukungan dengan berpartisipasi memeriahkan pelaksanaan open house yakni menjadi penerima tamu. Hal ini membuktikan jika toleransi umat beragama di Kota Baubau begitu kuat. (Adm)