SATULIS.COM, Buton Utara – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Buton Utara (Butur) Muh. Ridwan Zakariah – Ahali (RIDA) menggelar kampanye terbatas di Kecamatan Kulisusu, Selasa (13/10/2020).
Dihadapan para peserta yang hadir, Ridwan Zakaria mengatakan, salah satu program utamanya jika pasangan RIDA terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Butir, yakni menggenjot sumber daya manusia (SDM).
Hal itu kata Ridwan Zakaria, salah satu cara agar Kabupaten Buton Utara menjadi daerah yang disegani dengan SDM yang mumpuni.
“Sumber kemajuan ada di tangan manusia, untuk itu pendidikan, kesehatan, dan lapangan kerja itu yang kami fokuskan,” ujarnya.
Kata dia, pihaknya membangun sumber daya manusia agar masyarakat mampu bersaing dalam dunia pekerjaan. Selain itu, pembangunan infastruktur juga tidak boleh dilupakan.
“Saya ingin bangun manusia Buton Utara, manusia yang bisa bersaing. Kalian harus punya pekerjaan, insya Allah ereke ini kita menes menjadi kota cantik,” pungkasnya.
Untuk menggenjot SDM itu, salah satunya dengan memberikan beasiswa bagi anak yang tidak mampu dan berprestasi agar dapat melanjutkan kejenjan pendidikan yang lebih tinggi.
“Putra putri kita yang tidak mampu dalam pembiayaan akan kita berikan beasiswa ke perguruan tinggi. Insya Allah dan ini bukan janji karena sudah pernah dilakukan dulu,” tuturnya.
di tempat yang sama calon wakil Bupati Buton Utara, Ahali, menambahkan kehadiran Rida ditengah-tengah masyarakat bersama dengan tokoh politik pendukung untuk berbicara gagasan dan program kedepan.
“Saya berbicara sebagai wakil bupati berarti saya berbicara sebagai fungsi dan peranan saya sudah jelas membantu Bupati,” tegasnya.
Kata dia, dalam membantu pelaksanaan visi misi RIDA dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Buton Utara, wakil Bupati mempunyai fungsi pengawasan. Semua kegiatan mulai perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pelaporan dan pengawasan itu sendiri.
“Saya dan pak Ridwan kalau terpilih, maka pengawasan kita akan mulai dari Desa. Musyawarah Desa tentang perencanaan pembangunan, wakil bupati harus duduk mengawasi sehingga sasaran program pembangunan desa harus tepat sasaran,” bebernya. (Adm)
Peliput : Haslin