SATULIS.COM, BUTON TENGAH – Sungguh malang nasib Nurfida (3), balita asal Kelurahan Mawasangka, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra), yang saat ini mengidap penyakit tumor kulit.
Lahir dari keluarga tidak mampu, ayah serta ibu Nurfida hanya bisa pasrah ketika anak ke empatnya minta dirujuk ke salah satu rumah sakit di Baubau.
“Awalnya kita kira tanda lahir, tapi saat umur tiga (3) bulan dia (Nutfida) kulitnya tambah bengkak dan bernanah,” tutur La Kaali, ayah Nurfida, Minggu (18/04/2021) malam.
Akibatnya, Nurfida terkadang menangis tanpa sebab diiringi makin membesarnya benjolan yang ada di pipi kiri anak tersebut.
“Waktu diperiksa dokter, bilangnya dokter anakku terkenan kangker kulit,” katanya.
La Kaali bersama istrinya saat ini hanya bisa berdoa kalau kalau anaknya bisa disembuhkan, tentu dengan bantuan uluran tangan dari dermawan.
“Saya harap ada yang bantu kita. Saya ingin anakku sembuh, tapi saya mau ambil uang dari mana. Sehari hari saja untuk makan sudah susah,” pilunya.
Diketahui, Nurfida lahir dari keluarga tidak mampu, ayahnya saat ini hanya bekerja sebagai buruh bangunan. Sedangkan ibunya bekerja sebagai tukang cuci rumahan.
Saat ini untuk penyaluran bantuan Nurfida langsung di tangani oleh Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) pengurus cabang Mawasangka yang beralamat depan puskesmas lama (INNAGALERY) atau yang sekarang di depan kampus USN Buteng.
Bila ada dermawan yang ingin meringankan beban dari keluarga ini atau ingin berdonasi silahkan menghubungi kontak 0813-4282-9981 atau 0852-4272-5888. (Adm)
Peliput : Arwin
Editor : Gunardih Eshaya