SATULIS.COM, BUTON – Bupati Buton, Drs. La Bakry, M.Si menghadiri pembukaan “Vaksinasi Pakem Sakti” untuk Indonesia Hebat tahun 2021 yang diprakarsai oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Buton, di Pelataran Kejari Buton, Selasa, 26 Oktober 2021.
Direncanakan vaksin Pakem Sakti ini berlangsung selama 2 hari, yakni 26-27 Oktober 2021 yang melayani vaksinasi dosis 1, 2 dan dosis 3 untuk Tenaga Kesehatan. Pihak penyelanggara, Kejaksaan Negeri Buton menyediakan hadiah untuk peserta vaksin.
Presiden RI dan jajaran kabinetnya serta para kepala daerah seluruh Indonesia, dalam rapat virtual yang dilaksanakan Senin sore, 25 Oktober mengatakan sampai dengan akhir tahun ini masyarakat Indonesia diharapkan dapat mencapai persentase di atas 50 persen telah melaksanakan vaksinasi. Kata orang nomor satu di Buton mengawali sambutannya.
“Sampai dengan hari ini masyarakat Kabupaten Buton sudah terus dilayani untuk melaksanakaan Vaksin. Dan ini akan terus menerus dimaksimalkan. Pemda akan terus memfasilitasi masyarakat untuk melakukan vaksinasi agar target yang diharapkan oleh bapak Presiden dapat tercapai di akhir tahun ini,” kata Bupati Buton.
Ketua Umum DPW Barisan Pemuda Nusantara (Bapera) Provinsi Sulawesi Tenggara ini menghimbau kepada masyarakat untuk tidak khawatir soal hoax mengenai dampak negatif vaksin yang tersebar khususnya di sosial media.
“Yakinlah bahwa apa yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah melalui program vaksinasi ini adalah yang terbaik untuk menciptakan kekebalan tubuh dari serangan covid-19,” tegas Bupati.
Bupati Buton mewakili seluruh jajaran Pekab Buton menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kajari Buton dan ibu serta seluruh jajarannya juga kepada panitia yang terlibat dan seluruh masyarakat yang telah berpartsipasi menyukseskan program vaksiniasi ini sehingga aktivitas ekonomi dan kegiatan kemasyarakatan bisa kembali normal.
Tahun 2022 kita akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) Sulawesi Tenggara, lanjut Putra daerah Buton tersebut, ini sudah diteken oleh Bapak Gubernur, dan pencapaian vaksinasi di atas 50% bagi masyarakat Buton di akhir tahun nanti sangat berpengaruh untuk kepercayaan diri kita di masa Pandemi ini. Itulah sebabnya kita terus berupaya untuk mencapai target itu.
Sementara itu, Kejari Buton, Ledrik Vektor Masak Takaendengan, SH., MH., kembali menegaskan Pemerintah dalam hal ini Presiden telah menerbitkan presper Nomor 99 Tahun 2021 sebagai penyempurnaan atas Perpres Nomor 99 Tahun 2020 tentang pengadaan vaksin pada penanggulangan pandemi Covid-19. Ini adalah perubahan yang di dalamnya termuat 3 pasal yaitu pasal 13,14,15 yang berbunyi tentang memberikan penguatan kepada pemerintah untuk mewajibkan masyarakat melakukan vaksin.
“Kami berharap Kejaksaan dan Pemerintah Daerah Kabupaten Buton bisa mendorong masyarakat untuk bisa menyadari pentingnya vaksin untuk kesehatan dan untuk ketahanan tubuh kita,” ungkapnya.
Sejalan dengan kegiatan hari ini juga lanjut Kajari sebagai bentuk respon kita terhadap perintah Jaksa Agung bahwa seluruh kejaksaan tinggi sampai kejaksaan cabang untuk mendukung penuh kegiatan pemerintah dalam hal ini vaksinasi yang bertujuan untuk pemulihan pertumbuhan ekonomi dan kegiatan masyarakat,” imbuhnya.
Diakhir sambutannya Kejari Buton mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemda Buton sebagai mitra utama Kejaksaan Negeri telah mendukung penuh dan bersinergi dalam menyukseskan kegiatan ini.
“Kami mengambil bagian dalam Forkopimda dalam mendukung program pemerintah baik program dari pusat maupun program dari daerah. Kita berharap hingga di akhir tahun ini Kabupaten Buton bisa mencapai lebih dari 50 persen sehingga tahun depan bisa ada percepatan-percepatan dalam upaya pembangunan sehingga ekonomi masyarakat bisa kembali normal,” pungkasnya.
Di hadapan awak media, Kajari Buton menargetkan sasaran selama 2 hari ini, pihaknya optimis mencapai 500 -1000 target. Jika animo masyarakat terus meningkat hingga mencapai 1500-2000 orang maka Kejari bersama para Nakes siap memperpanjang waktu vaksinasi.
Turut hadir, Ketua DPRD Kab. Buton, Haryasi Salad, SH., Kapores Buton, AKBP Gunarko, S.IK., M.Si, Dandim 1413 Buton, Letkol Arm. Muhammad Fauzan ,SPd MIPol, Sekretaris Daerah Kab. Buton, Ir. La Ode Zilfar Djafar, M.Si., Ketua TP PKK Kabupaten Buton, Ny. Delya Motolalu La Bakry, Ketua Ikatan Adyaksa Darmakarini Buton, Ny. Monalisa Ledrik Takaendengan, serta pejabat Eselon II dan III lingkup Pemkab Buton. (Adm)