SATULIS.COM, BAUBAU – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Baubau Dr. Roni Muhtar, M.Pd. menginginkan agar pemuda Kota Baubau selalu kompak. Keinginan ini disampaikan melalui sambutannya, saat menghadiri Jambore dan Musrembang Pemuda di Kawasan Wisata Hutan Pinus Samparona, Kecamatan Sorawolio, Selasa (25/10/2021)
Sebagai pembuka kata, Dr Roni Muhtar mengutip pernyataan Bung Karno, bahwa 10 pemuda itu mampu mengguncang dunia, apalagi sebanyak ini. Namun, pernyataan itu tidak dapat terwujud bila semua pemuda Baubau tak kompak.
Untuk itu diharapkan, pemuda dalam merajut kekompakan dibutuhkan landasan nilai-nilai PO 5 untuk memperkokoh. Implementasinya cocok ditempatkan di mana saja. Baik anak muda maupun orang tua.
Dr Roni Muhtar mengatakan untuk mengubah wajah Baubau menjadi lebih baik dalam tataran maju dan sejahtera dibutuhkan kekompakan para pemuda. Di mana nilai-nilai PO 5 tadi yang perlu diimplementasikan. Hal ini sudah dielaborasi Wali Kota Baubau Dr H AS Tamrin MH agar semua saling membangun harmoni, saling menopang, saling mendukung, saling membantu dan harus saling peduli. Itulah pesan PO5.
“Jadi walaupun kita berasal dari kelompok yang berbeda, tetapi karena kita diikat dalam satu kesatuan, satu ikatan persaudaraan sebagai anak muda Baubau. Maka dengan hadirnya pemuda, hal yang mustahil pasti bisa dilakukan,” katanya.
Sementara itu, Asisten Deputi Kemenpora Drs Arifin Majid, MM menjelaskan, peningkatan wawasan kebangsaan dan peningkatan kreativitas pemuda diharapkan menjadi transformasi budaya dan transformasi teknologi. Hal itu tentu untuk menopang terwujudnya pemuda harapan bangsa.
“Mengapa begitu? sebab di Baubau pesertanya dari berbagai suku. Maka di Jambore ini akan muncul budaya yang berbeda-beda,” ujar Drs Arifin Majid.
Lebih lanjur dijekaskan, melalui dialog interaksi antara pemuda yang berbeda latar belakang, golongan dan agama dapat bekerja sama mengembangkan kearifan untuk kekuatan bersama membangun bangsa dalam implementasi makna bhineka tunggal ika. Hal itu ditunjukkan pemuda-pemuda perwakilan dari delapan Kecamatan di Baubau.
Arifin Majid mengakui, kegiatan hari ini menampakkan Kota Baubau pantas mendapatkan penghargaan kota layak pemuda. Sebab nampak dari kekompakan pemudanya.
Namun begitu, Pemerintah dan DPRD harus membuat Perda tentang Pemuda. Dimana Perda itu sebagai syarat mendapatkan penghargaan sebagai kota layak pemuda. Dengan begitu, akan ada kucuran-kucuran anggaran dalam menyediakan fasilitas pemuda dalam hal pembangunan sarana olahraga dan fasilitas sarana pemuda.
“Kalau saya lihat sarana semacam itu tidak sulit untuk Kota Baubau. Kalau nanti segala syarat sudah disiapkan. Kami siap kawal itu,” tandasnya.
Bukan cuma itu, tahun 2020 lalu, pihaknya sudah agendakan untuk mengadakan Jambore Pemuda seluruh Indonesia yang berpusat di Baubau. Namun karena COVID-19 agenda itu dialihkan ke penguatan ideologi pancasila.
“Nah, tahun 2022 kita coba agendakan lagi dan rencana kita pusatkan di bumi perkemahan samparona. Karena lokasi ini saya rasa sangat pas. Selain itu Insya Allah, tahun depan juga kita akan kirim program program di Baubau. Salah satunya kegiatan penguatan ideologi pancasila akan kita pusatkan di Baubau dan sekjen Kosgoro sendiri yang akan hadiri,” pungkasnya. (Adm)