Jumat, November 22, 2024

Sambut HPN, Pemkab Busel Tampilkan 50 Produk Kuliner

SATULIS.COM, KENDARI Berbagai kegiatan sudah digelar menjelang hari H Hari Pers Nasional (HPN) yang jatuh pada 9 Februari 2022 mendatang. Setiap daerah mulai menampilkan apa yang menjadi ciri khas yang dipajang di stand-stand pameran yang terletak di alun-alun eks MTQ Kota Kendari. Pemerintah Kabupaten Buton Selatan (Busel) tak mau ketinggalan. Sedikitnya, ada 50 produk kuliner khas daerah yang dipromosikan.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Busel, La Hardin, SPD MM. Ia mengatakan, selain kuliner, hasil pertanian juga ikut ditampilkan, antara lain bawang merah. Begitu pula dengan hasil kerajinan tangan, seperti anyaman.

“Jadi yang kita tampilkan disini kurang lebih ada 50 macam jenis produk unggulan kita. Kami sangat bangga dilibatkan di HPN Sultra ini sehingga bisa menampilkan produk lokal kita dihadapan para duta-duta besar nanti. Dengan adanya HPN mampu menggairahkan ekonomi di Sultra,” beber Hardin saat di wawancara di stand Buton Selatan, Minggu (06/02/2022).

Tumbuhnya UMKM di Busel, lanjut Hardin tak terlepas dari kepedulian Bupati Busel, La Ode Arusani yang begitu gencarnya memperhatikan segala kebutuhan. Itu dilakukan guna menumbuhkan UMKM yang ada di Busel.

“Beliau memang tidak tanggung tanggung memberikan alat-alat penunjang kepada para UMKM,” ucapnya.

Kata Hardin, kuliner lokal yang menjadi andalan Pemkab Busel dalam pameran di HPN, yakni Tuli-Tuli, Epu-Epu, Roko-Roki dan Sanggara Banda. Memang untuk wilayah Kepulauan Buton, kuliner tersebut ada, tapi setiap daerah di wilayah Kepton memiliki rasa yang khas

“Ini merupakan ciri khas kuliner kami. Empat jenis kuliner lokal tadi berbahan dasar singkong yang dihaluskan, masyarakat Buton biasa menyebutnya Kaopi,” tuturnya

Selain kuliner lokal, ada juga produk produk unggulan seperti Kopi Hendea dan Kopi Rongi. Setiap tamu-tamu yang berkunjung disuguhkan dahulu kopi beserta kuliner lokal. Tentu ini menjadi target para pecinta kopi, karena dua jenis kopi itu memiliki aroma yang khas.

Baca Juga :  Kajari Buton Tinjau Pembangunan Pelabuhan Rakyat Bandar Batauga dan RSUD Busel


“Alhamdulillah hari pertama ini kuliner dan Kopi Rongi sangat diminati, respon mereka setelah mencicipi sangat baik. Bahkan ketua PWI Atal S. Depari tadi responnya sangat baik setelah mencicipi Tuli-Tuli kami,” tutup Hardin. (Adm)

Penulis : Firman
Editor : Hariman

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKLAN

Latest Articles