SATULIS.COM, BAUBAU – Perkenalan Bunga (11) dengan MA (19) di media sosial Facebook (FB) menjadi petaka. Baru sehari kenalan, Bunga yang saat ini duduk di bangku kelas VI Sekolah Dasar (SD) lalu di ajak bertemu. Pertemuan pertama itu, bukannya memberi kesan yang baik, Bunga justru diperkosa oleh MA.
Aksi bejat MA itu terjadi pada Senin, (04/04/2022). Atau sehari setelah mereka berkenalan. MA menghubungi Bunga lewat messenger FB. Awalnya, MA mengomentari status Bunga dengan kata “PING”. Setelah direspon, MA kemudian mengajak bertemu. Lokasi pertemuan keduanya dirumah MA yang berada di BTN Medibrata, Kelurahan, Bukit Wolio Indah, Kecamatan Wolio, Kota Baubau.
Usia pertemuan dirumah MA, Bunga lalu diajak boncengan dengan menggunakan sepeda motor. Bukannya diantar pulang, MA yang bekerja sebagai buruh harian lepas itu justru mengajak Bunga ke salah satu rumah kos yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Tomba. Disitulah kemudian Bunga diperkosa sebanyak satu kali.
Sebelum melancarkan aksinya, MA sempat berpura-pura mengajak Bunga untuk berswafoto. Saat itulah, MA kemudian mencoba untuk membuka pakaian Bunga. Bunga sempat menolak, tapi MA tetap memaksa.
“Korban disetubuhi sebanyak satu kali,” beber Kapolres Baubau, AKBP Erwin Pratomo dalam konferensi pers di Mapolres Baubau, Selasa (12/04/2022).
Keluarga korban yang mengetahui perbuatan MA, kemudian melaporkan peristiwa itu di Polsek Wolio. MA lalu diamankan oleh anggota Polsek Wolio dan saat ini masih mendekam dibalik jeruji besi Polsek Wolio.
“Pelaku telah kami amankan,” pungkasnya.
MA pun kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya MA dijerat dengan Pasal 81 dan/atau Pasal 82 UU No 17/2016 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara.
Penulis : Firman
Editor : Hariman