Minggu, November 24, 2024

Hanya Dihadiri 30 Persen ASN, Haliana Minta OPD Dievaluasi

SATULIS.COM, WAKATOBI – Bupati Wakatobi, Haliana kesal dengan ulah sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Hal itu diungkapkan Haliana saat menggelar apel bersama Korps Pegawai Negeri Sipil (PNS), Selasa (17/05/2022). Betapa tidak, dalam kesempatan tersebut Haliana menemukan masih banyaknya aparatur nya yang kurang disiplin.

Dari daftar hadir, hanya berkisar 20-30 persen yang mengikuti apel bersama. Artinya, hampir seluruh OPD memiliki tingkat kedisiplinan yang kurang. Instansi yang tingkat kedisiplinannya kurang, didominasi dari Dinas Ketahanan Pangan, Satpol PP, dan Dinas Pekerjaan Umum, hingga sejumlah OPD lainnya.

Haliana menegaskan, salah satu tujuan pelaksanaan apel tersebut juga merupakan bagian dari evaluasi disipilin bagi aparatur sipil negara lingkup Pemkab Wakatobi. Meski, demikian Haliana masih memaklumi ketidakhadiran masing-masing OPD karena keterbatasan waktu dan tugas, terlebih lagi instansi yang berkaitan dengan pelayanan dasar kepada masyarakat.

“Rata-rata yang hadir pada hari ini hanya sekitar sampai 20-30 persen. Saya tidak bisa bayangkan kalau ini bukan apel bersama dan saya tidak bisa bayangkan kalau apel bersama ini tidak di tuntut adanya absensi. Padahal Sekda telah melayangkan undangan,” ungkapnya.

Meski demikian, Haliana berharap jika ada kepala OPD yang tidak bisa hadir karena alasan tertentu, setidaknya dapat mengutus ASN di masing-masing instansi.

“Saya juga minta kepada seluruh Kepala OPD dan Sekda untuk bisa mengevaluasi yang tidak hadir. Ini bukan untuk mengancam, tetapi ini sudah budaya yang mengakar kepada kita ketidakdisiplinan yang menjadi masalah dan ini masih momentum lebaran agar kita juga bisa mengubah diri untuk bisa lebih disiplin,” ujarnya.

Orang nomor satu di Wakatobi itu mengingatkan kepada seluruh aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemda Wakatobi agar kedepannya setiap tanggal 17 setiap bulan agar berkantor menggunakan pakaian korpri. Hal itu juga berlaku terhadap Bupati dan Wakil Bupati.

Baca Juga :  Pengembangan Pelabuhan Katobi Terancam Batal FMWB Gelar Demo

“Hanya sekali dalam sebulan kita pakai, jadi kalau 1 tahun hanya 12 kali kita pakai. Mudah -mudahan dengan berpakaian Korpri ini kita bisa memaknai tugas dan fungsi kita bahwa setiap hari Senin kita selalu melaksanakan apel di masing-masing kantor kita, selalu bacaan kita Pancasila, UUD dasar 1945, dan Panca Setia Korpri,” pungkasnya.

Penulis: Arjuno
Editor: Hariman

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKLAN

Latest Articles