Sabtu, November 23, 2024

Asrama Siswa MAN 1 Buton Segera di Bangun

SATULIS.COM, BUTON – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Buton, berencana membangun asrama (boarding school) untuk Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Buton yang terletak di Desa La Burunci.

Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Buton, Drs H Mukhtar S.Pdi Saifuddin mengatakan, keberadaan asrama dalam sebuah lembaga pendidikan, seperti MAN, akan memberikan dampak positif yang signifikan, tidak hanya kualitas, tetapi juga membangun peradaban.

“Asrama siswa ini kita peruntukkan bagi siswa berprestasi dan anak yang ingin melanjutkan sekolahnya di Aliyah tetapi tidak mampu dalam segi ekonomi,” kata Mukhtar di ruang kerjanya, Senin (03/02/2020).

Mukhtar menambahkan, asrama siswa tersebut akan dibangun dua lantai diatas tanah seluas dua hektar. Pembangunannya akan dimulai pada tahun 2020, dengan estimasi anggaran sekira Rp 3 Miliar berasal dari Kementrian Agama.

Asrama tersebut ditargetkan dapat menampung sekira 50-70 anak dengan fasilitas lengkap, mulai dari listrik, air bersih hingga kasur. Sementara untuk makanan akan dialokasikan tersendiri oleh Kementrian agama.

“Lantai I untuk anak laki-laki, lantai II untuk anak perempuan. Kita akan tempatkan ibu asrama untuk mengurus dan mengawasi anak-anak yang tinggal,” jelas Mukhtar.

Lebih lanjut dikatakan Mukhtar, rencana pembangunan asrama siswa disambut antusias oleh para siswa. Bahkan, pihaknya telah melakukan pendataan terkait siswa yang akan menempati asrama tersebut.

“Gratis, tidak dipungut biaya. Yang siap tinggal itu sudah 39 anak berdasarkan pendataan yang kami lakukan,” ungkap Mukhtar.

Lebih lanjut Mukhtar menambahkan, asrama siswa adalah salah satu pola pendidikan yang kekinian. Murid-murid yang berdiam di asrama, dapat melakukan aktivitas yang sarat nilai edukasi sejak bangun tidur hingga ingin tidur lagi. Hal ini sangat efektif membentuk karakter anak-anak.

“Jadi ini semi pesantren. Pagi belajar sesuai kurikulum. Malamnya ada pengembangan, semisal hafalan Al Qur’an dan terjemahan. Akan dilatih juga pengembangan keterampilan, seperti menjahit dan lainnya. Sehingga begitu taman MAN, sudah siap untuk kerja,” tutupnya. (adm)

Baca Juga :  Sekda Buton Minta Dinkes Adakan Fasilitas Rapid Test Anti Gen

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKLAN

Latest Articles