SATULIS.COM, BAUBAU – Wakil Walikota Baubau, La Ode Ahmad Monianse membuka secara resmi turnamen pertandingan “Open Turnamen Bola Volly dan Bola Basket Antara Club se- Sultra” untuk tahun 2020, Jumat (06/03/2020).
Di gelar di lapangan Kotamara Ngalu-ngalu, pembukaan acara di hadiri beberapa peserta olahraga serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda).
Dalam laporannya, ketua panitia kegiatan mengatakan, dasar dari pelaksanaan kegiatan merujuk pada Undang-undang No 3 Tahun 2005 tentang sistem ke olahraga Nasional, Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2017 tentang penyelengara olahraga, serta Surat keputusan Walikota Baubau tentang pembentukan panitia penyelenggara open turnamen U23 Voli Ball dan bola Basket Ball antara Club /SMA/SMK/MA se-Sulawesi Tahun 2019.
Sementara teknis pelaksanaannya melekat pada program kerja Dinas Pemuda dan olahraga Kota Baubau. Dikatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk peningkatan organisasi/ klub / persatuan dan olahraga dalam masyarakat yang aktif menyelenggarakan atau mengikuti kompetisi-kompetisi ke olahragaan.
Panitia pelaksanaan kegiatan adalah Dinas Pemuda olahraga Kota Baubau. Untuk wasit/juri yang bertugas pada kegiatan ini, merupakan tenaga teknis utusan dari PBVSI dan PERBASI Kota Baubau, serta panitia pertandingan sejumlah 50 orang untuk dua cabang olahraga.
Wakil Walikota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, dalam sambutanya mengatakan, adanya turnamen ini semakin mempertinggi intensitas kegiatan olahraga di Kota Baubau. Selain untuk mempererat rasa persatuan dan kesatuan, juga di maksudkan untuk mengali potensi atlet-atlet muda dalam menghadapi pelaksanaan Porprov Ke – XIV Tahun 2020 serta diproyeksikan pada ivent yang lebih tinggi.
“Dengan rutinitas latihan dan kontinuitas open turnamen seperti ini, tidak menutup kemungkinan di Kota Baubau akan lahir atlet- atlet muda yang bisa di banggakan bangsa Indonesia,” ucap Monianse.
Dikatakan Monianse, hal itu bisa saja terjadi apabila pemberdayaan, pendanaan, latihan serta pembinaan benar-benar di tangani secara serius. Tentunya hal itu akan bermuara pada peningkatan mutu atlet itu sendiri.
“Secara pribadi saya tetap mengharapkan ivent ini senantiasa dapat di kelola lebih profesional dan berkesinambungan, sehingga pada saatnya nanti dapat mengangkat prestasi atlet di masa yang akan datang. Kepada para Wasit dan juri, saya berharap dapat bertindak adil dalam membuat keputusan sesuai dengan aturan permainan yang ada” ucap Monianse. (Adm)
Peliput : Firman