SATULIS.COM, BOMBANA – Dinas Kesehatan Kabupaten Bombana Sulawesi Tenggara membenarkan ada enam warga di daerah itu dalam status Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang kesemuanya itu merupakan warga yang baru pulang dari luar daerah yang terinfeksi virus Corona.
Kadis Kesehatan Bombana, dr Sunandar, yang dihubungi melalui pesan whatsApp, Kamis mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, ke enam orang itu tidak sakit.
“Memang benar ada enam orang di Bombana dengan status ODP, namun mereka tidak sakit, hanya dikarenakan dalam 14 hari terakhir ini mereka baru pulang dari daerah yg sudah terinfeksi Covid-19,” katanya, seperti dilansir AntaraSultra.
Dikatakannya, pemerintah Kabupaten Bombana terus melakukan kiat-kiat dalam mencegah penyebaran virus Corona yang begitu meresahkan masyarakat, maka dari itu sesuai prosedurnya keenam orang ini di karantina di rumahnya masing-masing.
“Prosedurnya dipantau oleh Dinas Kesehatan selama 14 hari ke depan, dan apabila ada gejala-gejala sakit ataupun kalau menunjukkan gejala-gejala mirip Corona, maka oleh petugas kesehatan akan segera diperiksa di fasilitas kesehatan,” ujar Sunadar.
Selanjutnya dari pihak Dinkes sudah intensif melakukan edukasi seperti karantina mandiri di rumah yang disertai dengan anjuran untuk berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Pemantauan ini bekerja sama dengan pemerintah kecamatan dan desa/kelurahan setempat termasuk berkoordinasi dengan Babinkambtibmas serta Babinsa.
Data Dinas Sultra menyebutkan, orang dalam pemantauan (ODP) virus Covid-19 yakni di Kabupaten Konawe 49 orang, Muna dua orang, Kota Baubau satu orang, Kolaka Utara 52, Wakatobi dua orang, Bombana enam orang dan Kolaka Timur sebanyak 21 orang. (Adm)