Jumat, November 22, 2024

Pandemi Covid-19, Pemerintah Bantu Khusus Warga Jabodetabek

SATULIS.COM, Jakarta – Pemerintah Pusat memberi bantuan khusus terhadap masyarakat yang berdomisili di wilayah Jabodetabek. Pemberian bantuan itu, ditegaskan langsung Presiden RI, Joko Widodo, Kamis (09/04/2020).

Dalam akun Facebook Presiden Joko Widodo yang di-posting sekira pukul 20.22 Wit, mengatakan seluruh masyarakat Indonesia merasakan dampak dari pandemi Covid-19.

“Semua kena dampaknya, tidak terkecuali pengusaha, pegawai, pekerja pabrik, sopir taksi, sopir bus, sopir truk, kernet, pengemudi ojek, petugas parkir, para pengrajin, pedagang kecil, pelaku usaha mikro, dan masih banyak lagi,” Presiden Joko Widodo.

Untuk mengurangi dampak itu, pemerintah berupaya menjaga pemenuhan kebutuhan pokok dan meningkatkan daya beli masyarakat di lapisan bawah.

Misalnya, melalui Program Keluarga Harapan, Kartu Sembako, Kartu Prakerja, pembebasan dan keringanan tarif listrik, dan sebagainya, yang telah saya sampaikan.

Minggu ini, pemerintah memutuskan beberapa kebijakan baru yaitu bantuan khusus bahan pokok dari pemerintah pusat kepada 2,6 juta jiwa (1,2 juta kepala keluarga) warga DKI Jakarta dan 1,6 juta jiwa (576 ribu kepala keluarga) warga di wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Bantuan tersebut masing-masing sebesar Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan.

“Mengapa ada bantuan khusus untuk Jabodetabek? Kita berikan ini agar warga mengurungkan niatnya untuk mudik, sebagai ikhtiar memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tulis Joko Widodo.

Untuk masyarakat di luar Jabodetabek, juga akan diberikan bantuan sosial tunai kepada sembilan juta kepala keluarga yang tidak menerima bansos PKH maupun bansos sembako, sebesar Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan. (Adm)

Baca Juga :  DPR dan Pemerintah Sepakat Pilkada Tetap Digelar 9 Desember

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKLAN

Latest Articles