SATULIS.COM, Baubau – Gerakan peduli dampak persebaran Covid-19, Kepala sekolah SD (Sekolah Dasar) dan guru se-Kota Baubau melalui Dinas Pendidikan berhasil menggalang dana bagi orang tua murid yang terdampak akibat musim pandemi saat ini. Tidak main-main 3,4 ton beras berhasil dikumpulkan dan akan dibagi kepada orang tua murid yang mengalami penurunan pendapatan.
Sekretaris Daerah Kota Baubau, Dr Roni Muhtar, M.Pd mengatakan sangat mengapresiasi penggalangan dana yang dilakukan oleh seluruh kepala sekolah SD dan para guru di kota Baubau. Penghargaan juga diberikan kepada jajaran Dinas Pendidikan Kota Baubau yang telah menginspirasi menjadi role model yang baik untuk ditiru OPD lainnya.
“Kegiatan bantuan/sumbangan ini sebagai wujud kepedulian dari para kepala sekolah dan guru SD se-kota Baubau, akhirnya bisa menghasilkan beras 3,4 ton lebih. Nantinya beras yang sudah diadakan, diperuntukkan bagi para orang tua murid yang mendapatkan akibat dari persebaran virus corona,” jelasnya saat diwawancarai awak media, Jumat (17/4/2020).
Kadis Pendidikan, Abdul Karim S.Pd menambahkan bantuan sosial ini sebagai bentuk kepedulian pada orang tua murid yang merasakan pahitnya efek Covid-19. Menurutnya kegiatan ini berawal dari rapat terkait pencegahan penanganan virus Covid-19. Saat itu Walikota Baubau menyumbangkan dua bulan gaji untuk penanganan Covid-19 dan diikuti SKPD lain untuk membantu pengadaan APD tenaga medis.
Setelah sharing dengan beberapa kepala sekolah sehabis rapat, Dinas pendidikan dan beberapa kepala sekolah sepakat mengajak para guru untuk menyumbang sesuai dengan kemampuan.
“Ini tidak disangka-sangka uang yang terkumpul sebanyak Rp 30 juta kemudian dibelikan beras jumlahnya 3,4 ton. Pembagiannya dibagi ke 68 SD se-kota Baubau, sehingga satu sekolah mendapat jatah 50kg. Itu diberikan pihak sekolah kepada orang tua siswa yang terdampak akibat Covid-19,” terangnya.
Abdul Karim juga mengharapkan meskipun bantuan kali ini tidak mencukupi namun ia berharap orang tua murid yang menerima bantuan ini bisa merasakan manfaatnya. Selain itu ia pula menghimbau kepada komunitas lain bisa mengikuti perjuangan para kepsek dan guru dalam meringankan beban orang lain yang terdampak Covid-19. (Adm)
Peliput : Cahya