Beri Kuliah Umum Bersama Jimly Asshiddiqie, AS Tamrin Usul Pembentukan Kemenko Agraria

37

SATULIS.COM, BAUBAU – Walikota Baubau, Dr. H. AS. Tamrin, MH., mendapat kehormatan untuk membawakan kuliah umum berkait keagrariaan di Universitas Muhammadiyah Buton, dan disaksikan langsung mantan Ketua Mahkamah Konstitusi – Prof. Dr. Jimly asshiddiqie, S.H., M.H.

Dirilis Kepala Dinas Komunikasi dan Infomatika Kota Baubau Drs Sadarman, M.Si menyebutkan tema kuliah umum oleh wali kota yakni “mandat konstitusi yang tersandera konflik agraria, menenati solusi terbentuknya Kemenko Bidang Agraria”

Dimaterinya Wali Kota menyampaikan kesemua undang-undang pokok agraria pada dasarnya tindak lanjut dari pada mandat konstitusi sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 33 ayat (3) UUD 1945 yang didedikasikan untuk sebesar-besarnya “Kemakmuran Rakyat”.

- Advertisement -

“Akan tetapi dalam realita kenyataannya di lapangan malah yang terjadi justru sebaliknya yakni sumber daya agraria menjadi sumber konflik dan objek sengketa sebagai akibat penanganannya tidak koordinatif, tidak ada sinkronisasi masing-masing lembaga/ instansi yang mengemban amanat undang-undang tersebut, masing-masing terkesan berjalan sendiri-sendiri secara merata memiliki kewenangan menurut undang-undangya masing-masing. Akhirnya ego sektoral antara lembaga-lembaga tersebut sering kali berubah konflik dan sengketa yang berkepanjangan,” kata AS. Tamrin.

Mencermati serta menyikapi terjadinya konflik agraria tersebut, Wali Kota AS. Tamrin berpendapat bila saatnya di bentuk lembaga atau kementrian yang portfolio kewenangannya memayungi mengakomodir beberapa kementrian yang menangani tugas bidang sumber daya agraria

“Kongkritnya perlu di bentuk “Kementrian koordinator bidan agraria dan kemaritiman, sehingga tugas-tugas kementrian yang diberi mandat mengelola sumber daya agraria dapat di koordinasikan dan diintegrasikan secara terpadu sehingga tidak dapat terjadi ego sektoral,’ katanya.

Pada kesemptan ini wali kota pula ‘menitip’ pesan kepada Prof. Dr. Jimly asshiddiqie, S.H., M.H dapat mendukung salah satu permintaan masyarakat Buton agar kiranya Sultan Himayatuddin Muhammad Saidi atau Oputa Yi Koo Lakarambau dapat menjadi salah satu pahlawan nasional asal Sulawesi Tenggara. (Adm)

Komentar
Baca Juga :  Soal Video Pesta Miras Legislator PDIP, Firman Ndoloma Siap Lapor Polisi