Jumat, November 22, 2024

Membela Diri Saat Dijambret, Dua Pemuda Asal Baubau Malah Jadi Tersangka

SATULIS.COM, BAUBAU – Melakukan aksi perlawanan saat dijambret, dua pemuda asal Kelurahan Lipu, Kota Baubau, malah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polsek Murhum.

Hal itu terungkap saat puluhan warga yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Lipu menggelar aksi demonstrasi di depan Mako Polres Baubau, Kamis (23/1/2020).

Agenda itu menyangkut pernyataan sikap terkait dugaan kriminalisasi yang dilakukan oknum Polsek Murhum kota Baubau kepada dua warganya yang juga masih berstatus pelajar/bawah umur.

Jendral lapangan aksi, Ai dalam orasinya menyampaikan masalah bermula pada Rabu, 01 Januari 2020 lalu. Bertempat di depan hotel Anisa Kelurahan Katobengke, dua orang warga Lipu inisial A dan R dianiaya dan dijambret oleh tiga orang yang tak dikenal.

Kedua korban membela diri dengan memukul pelaku jambret sambil berteriak, kemudian para penjambret melarikan diri namun satu pelaku jambret tidak berhasil lolos hingga menjadi bulan-bulanan warga.

Pelaku jambret kemudian diamankan ke Kantor Polsek Murhum, dimana saat itu kedua korban juga datang dengan maksud membuat laporan polisi namun tidak ditanggapi oleh pihak kepolisian. Pada tanggal 3 Januari, A dan R kembali datang ke polsek Murhum menanyakan laporannya namun tidak digubris.

Hingga tanggal 17 januari, A dan R datang dan diterima oleh pihak kepolisian untuk diperiksa. Sayangnya, bukan sebagai korban pejambretan namun dijadikan saksi kasus penganiayaan yang dialami oleh pelaku jambret dan akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.

Menyikapi aksi demonstran, Kapolres Baubau, AKBP Rio Tangkari mencoba menenangkan massa aksi dan berkomunikasi dengan memberikan klarifikasi terkait proses hukum yang dilakukan pihak kepolisian dalam penanganan kasus tersebut.

“Proses hukum sedang berlangsung, proses masih berjalan tidak berhenti disini saja. Saya sebagai Kapolres akan mengawal langsung kasus ini, jika ada yang perlu dilaporkan, segera laporkan. Tidak ada diskriminasi atau apapun itu,” terangnya saat menemui demonstran di halaman Mako Polres Baubau.

Baca Juga :  Sambut Maulid Nabi, Besok Pemkot Baubau Gelar Ritual Adat Gorana Oputa

Setelah melalui diskusi beberapa waktu bersama Kapolres Baubau, massa aksi nampak membubarkan diri dengan teratur dan melanjutkan aksi demonstrasi ke kantor DPRD kota Baubau. (Adm)


Peliput : Cahya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKLAN

Latest Articles