SATULIS.COM, BUTON TENGAH – Sebanyak 1000 peserta yang mengikuti seleksi kopetensi dasar (SKD) di hari ketiga penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Buton Tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra) yang terdiri atas lima sesi di hari ketiga berjalan cukup menegangkan.
Muka tegang, sedih bercampur haru terlihat dari para peserta pencari Nip yang keluar dari gedung yang terbilang horor bagi sebagian orang (peserta ujian saja).
Tak terkecuali putri sulung orang nomor satu di Buteng. Lulus dengan nilai yang cukup menegangkan, Yenni Herlina Samahuddin terlihat sangat gugup saat keluar dari gedung kesenian center Mawasangaka.
“Tunggu saya masih gugup. Sebentar saya masih belum bisa bicara ini,” tutur Yenni saat keluar dari gedung usai mengikuti seleksi SKD, Senin (24/02/2020)
Menurutnya, kondisi yang membuat putri Bupati Buteng itu gugup karena sempat tertahan di beberapa soal tes itelegensi umum (TIU).
“Yang susah tadi soalnya TIU. Jadi saya isi dulu yang gampang tadi baru yang susah. Untuk TIU tadi tersisa 20 soal belum terjawab. 15 soal sudah terjawab, tapi di menit menit terakhir saya mengarang, dan alhamdulillah lulus,” bebernya.
Untuk mengikuti tahap berikutnya, Yenni berencana akan mempersiapkan segala sesuatunya dengan lebih baik lagi.
“Kayaknya persiapan harus lebih matang lagi untuk sesi berikutnya,” katanya
Di ketahui, Yenni Herlina Samahuddin merupakan peserta dari jurusan Nurse, lulus Pasing grade dengan nilai TWK 80, TIU 80, TKP 133 dengan total nilai 293. (Adm)
Peliput : Arwin