Di Buton, Eks Penumpang KM. Lambelu Kembali di Rapid Test

52
Bupati Buton didampingi Wakil Bupati, Iis Elianti, Sekda Buton, Ir. La Ode Zolfar Djafar dan Kepala OPD Lingkup Pemkab Buton, Senin (27/04/2020). (Satulis/Kominfo Buton)

SATULIS.COM, Buton – Bupati Buton, Drs. La Bakry, MSi selaku Ketua Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Buton memerintahkan Satgas Covid 19 Kabupaten Buton untuk memeriksa kembali dan melakukan Rapid Tes pada penumpang KM Lambelu yang sekarang masih menjalani isolasi mandiri.

La Bakry menegaskan untuk memastikan lokasi termasuk letak kediaman warga tersebut yang dijadikan sebagai isolasi mandiri. Hal itu dimaksudkan sebagai langkah antisipasi dan memudahkan pemantauan dalam memutus rantai penyebaran Covid 19 di Kabupaten Buton, menyusul banyaknya ABK KM Lambelu yang dinyatakan positif Covid-19.

“Pemantauan dan pemeriksaan harus dilakukan secara mendetail, termasuk warga yang dicurigai pernah berhubungan langsung dengan orang yang telah dinyatakan positif Covid 19,” kata Bupati Buton usai melakukan Video Conference (Vidcon) dengan Gubernur Sultra terkait Peringatan HUT Sultra ke-56 tahun 2020 di Anjungan Kantor Bupati Buton yang dijadikan sebagai Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Buton di Takawa, Pasarwajo.

- Advertisement -

Bukan hanya itu, orang nomor satu di Kabupaten Buton ini menegaskan pada petugas baik tenaga medis maupun anggota satgas lainnya yang terlibat langsung dalam pemantauan dan pemeriksaan warga yang dicurigai terpapar Covid 19 untuk mengenakan APD ketika bertugas di lapangan.

Bupati juga mengeluarkan himbauan untuk menunaikan Shalat Fardhu dan Tarawih secara berjamaah di rumah masing-masing.

“Terkecuali perangkat masjid tetap melakukan tugasnya seperti biasa yakni mengumandangkan tahrim dan azan, pemberitahuan berbuka puasa, sahur dan Imsak,” kata Bupati Buton

Politisi Golkar ini juga menegaskan pada warga untuk segera melaporkan diri pada pemerintah setempat jika ada anggota keluarganya yang memiliki riwayat berpergian atau dari luar daerah.

“Masyarakat jangan panik, tetap menaati protokol kesehatan yang dikeluarkan pemerintah, baik provinsi maupun pemerintah Kabupaten. Hindari kerumunan, jaga jarak wajib, pakai masker, cuci tangan dan mandi setelah bepergian. Cegah diri anda dan keluarga dari covid-19 dengan menerapkan pola hidup sehat,” himbaunya.

Baca Juga :  ODP Covod-19 Sultra Melonjak, Kota Baubau Tertingi, Busel Kedua

Bupati Buton juga mengingatkan untuk selalu berdoa pada Allah SWT semoga wabah ini cepat berlalu. “Tetap di rumah saja,” pungkasnya. (Adm)

Komentar