SATULIS.COM, Buton Selatan – Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Buton Selatan (Busel),Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) rupanya mendapat honor dari Pemda setempat. Pemberian honor itu ditegaskan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Busel La Mai Minu, S.Pd MM beberapa waktu lalu.
Sayangnya, La Mai Minu enggan merinci berapa besar honor yang diterima Forkompimda. Landasan hukum pemberian honor juga menjadi pertanyaan. Hal itu karena Forkompimda, dalam hal ini Kapolres Buton, Kajari Buton, Ketua Pengadilan Negeri (PN) Pasarwajo dan Dandim 1413 Buton telah mendapat gaji dari negara.
Saat dikonfirmasi di kantor Kesbangpol Busel, La Mai Minu enggan ditemui. “Bapak lagi tidak enak badan, tidak bisa ditemui,” ungkap salah seorang staff Kesbangpol usai masuk keruang kerja La Mai Minu menyampaikan maksud konfirmasi Satulis.com.
Coba dikonfirmasi via telepon selulernya, Kamis (13/08/2020), La Mai Minu tidak merespon. Demikian halnya pesan yang dikirim via WhatsApp, tidak mendapat tanggapan.
Sebelumnya, pemberian honor kepada Forkopimda diungkapkan langsung oleh kepala Kesbangpol Busel, La Mai Minu menanggapi beredarnya video pertemuannya dengan Ketua PN Pasarwajo berdurasi 8 menit 31 detik. Pertemuan itu katanya, hanya sebatas pemberian honor kepada Ketua PN Pasarwajo selaku bagian dari Forkopimda.
Kata dia, selain mengantarkan honor, kedatangannya di Pengadilan merupakan silaturahim dengan Ketua PN Pasrawajo. Ia ingin mengenal langsung lebih dekat dengannya.
Hal yang sama juga dilakukan saat dirinya mengantarkan honor Kapolres Buton, Dandim 1413 Buton dan Kepala Kejaksaan Negeri Buton. Ia juga mengaku, apa yang dilakukan hanya melanjutkan pendahulunya, Sadikin.
“Jadi, penyerahan honor ini untuk yang pertama periode Januari, Februari, Maret. Nanti untuk penyerahan berikutnya itu sudah saya pertimbangkan lagi. Artinya sudah staf-staf yang saya gilir ke sana,” paparnya. (Adm)
Peliput : Firman