Nyaris Setahun di Luar Negeri, Jenazah TKI Asal Buteng Kini Dipulangkan

92
Ketgam: Penguburan jenazah Satrian (alm) di TPU Kelurahan Lakudo, sekira pukul 10.00, Jumat (18/06/2021) (Arwin/Satulis.com)

SATULIS.COM, BUTON TENGAH – Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra) Satrian Ndikele yang meninggal sejak bulan Februari lalu akhirnya dipulangkan.

Jasad Satrian Ndikele (alm) dijemput oleh pihak kerabat dipelabuhan Tampo menggunakan mobil jenazah. Jenazah kemudian tiba di rumah duka sekira pukul 22:00 Wita, (17/06/2021) malam.

“Jenazah tiba dirumah duka sekitar jam 10 malam,” tutur salah seorang kerabat, Jumat (18/06/2021).

- Advertisement -

“Insya Allah hari ini di kuburkan,” tambahnya.

Untuk diketahui, Satrian Ndikele (almarhum) merupakan salah satu TKI asal Buteng yang bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) pada sebuah kapal penangkap ikan asal kepulauan Fiji yang bernama KM Lucky Ocean #188 sejak setahun yang lalu.

Satrian Ndikele (almarhum) diketahui meninggal di luar negeri sejak Februari 2021.

Berdasarkan rilis surat kematian almarhum dengan nomor 261/WN/06/2021/05 yang dikeluarkan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (Kedubes RI) di Fiji per tanggal 14 Juni lalu, TKI meninggal atas nama Satrian Ndikele disebabkan oleh adanya pendarahan pada organ pencernaan bagian atas.

Jenazah almarhum kemudian dikuburkan secara islam pada pagi hari sekitar jam 10:00 Wita di TPU Kelurahan Lakudo. (Adm)

Peliput : Arwin

Komentar
Baca Juga :  Pencegahan Covid-19, Sekda Buteng Minta Ketegasan TNI/Polri