SATULIS.COM, WAKATOBI – Bupati Wakatobi H Haliana SE kembali melakukan rombak jabatan. Kali ini giliran 163 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) lingkungan pemerintah kabupaten wakatobi pemegang jabatan administrator dan pengawas.
Mereka terdiri dari 101 orang pejabat eselon III-a, III-b, yang di Lantik sebagai Administrator, setingkat sekretaris dan kepala bidang (Kabit) dan 62 orang lainnya sebagai penjabat Analis.
Bupati Wakatobi H Haliana SE Kepada para pejabat yang telah diambil sumpahnya, berpesan untuk melaksanakan visi dan misi daerah kabupaten Wakatobi yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Komando kita hanya satu yakni RPJMD kita untuk bisa kita capai visi misi daerah karena masyarakat telah menunggu janji kita untuk menyelesaikan dalam waktu secepat mungkin. Oleh karena itu mohon kerjasamanya yang baik,” sampainya, Kamis (3/2/2022).
Lebih lanjut politisi PDIP tersebut menyampaikan, tidak ada pedoman lain untuk mensukseskan seluruh visi misi daerah hanya RPJMD.
“RPJMD mohon di pahami terutama pada level sekretaris, kemudian juga yang berada di level teknis, para kepala bidang, mohon di pahami, di mengerti sebaik-baiknya di pelajari untuk kemudian di mengerti RPJMD kita, RENJAdan RENSTRA kita yang telah di tentukan oleh masing-masing SKPD,” tegasnya.
Di kesempatan itu, pasangan Ilmiati Daut itu mengingat kepada para penjabat yang baru di lantik bahwa meski sudah dilantik tidak menutup kemungkinan akan ada mutasi dan perbaikan, bahkan Demosi. Pasalnya dalam menjalankan tugas – tugas yang baru, tentu akan iringi dengan evaluasi-evaluasi terkait dengan pelaksanaan tugas.
“Oleh karena itu saya berharap bekerja lha penuh integritas, loyalitas, dan tentu saja kita ini adalah pelayan bagi rakyat Wakatobi dan saya berharap kita berikan pelayanan terbaik sesuai tanggung jawab kita,” harapnya.
Di kesempatan sama saat di temui Plt kepala BKSDM Kabupaten Wakatobi, Hasan, menjelaskan bahwa pelantikan 163 orang penjabat tersebut berdasarkan Surat keputusan ( SK) Bupati Wakatobi nomor: 237 tahun 2022 tentang pemberhentian dan pengangkatan tenaga administrator di lingkup Pemda Wakatobi. Dimana yang dilantik sebanyak 101 orang sebagai tenaga administrator dan 62 merupakan tenaga analis.
“Sekarang tidak ada istilah non job semua itu ada jabatan yaitu jabatan analisis, administrasi dan semau yang di bawa ke jabatan analisis kita tidak rugikan hak-haknya, tetap kita carikan jabatan yang sesuai dengan tingkat pendidikannya,” singkatnya. (Adm)
Penulis : Arjuno