SATULIS.COM, BAUBAU – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau melalui Dinas Sosial, telah menyerahkan sejumlah bantuan kepada 30 pedagang pasar Wameo yang terdampak cuaca buruk beberapa hari lalu, tepatnya pada hari Senin tanggal 21 Februari 2022.
Bantuan berupa Beras, Mi Instan, dan Telur tersebut, diserahkan langsung oleh Pelaksana tugas (Plt.) Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse, di Kantor Kelurahan Wameo Kecamatan Batupoaro Kota Baubau, Kamis (24/2/2022).
La Ode Ahmad Monianse dalam sambutannya mengatakan, apa yang diberikan tersebut merupakan bantuan Tali Asih dari Pemerintah kepada para pedagang korban cuaca buruk. Juga sebagai wujud dari eratnya hubungan antara pemerintah dengan masyarakatnya.
“Ini juga sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakatnya, jadi harap jangan dilihat nilainya. Tetapi dilihat bahwa antara pemerintah dan masyarakat ada hubungan yang erat, saling mendukung dan saling memberikan upaya yang terbaik,” ujarnya.
Orang nomor satu di Kota Baubau ini menyadari, apa yang diberikan tersebut tidak sebanding dengan kerugian yang dialam oleh para korban. Namun pihaknya berharap, agar bantuan tersebut dapat sedikit meringankan beban pada masa-masa sulit yang mereka hadapi.
“Sekali lagi ini bukan nilainya, mohon maaf kami tidak menilai kerugian dan penderitaan bapak ibu dengan bantuan ala kadarnya ini. Mudah-mudahan apa yang diberikan hari ini, paling tidak bisa memberikan sedikit penguatan selama dimasa-masa sulit ini,” tuturnya.
La Ode Ahmad Monianse menambahkan, mengenai tempat-tempat usaha yang telah rusak akibat cuaca buruk tersebut, pihaknya akan mencoba mengatur dan menatanya kembali, dengan harapan agar tempat tersebut dapat menjadi tempat yang aman untuk membuka usaha.
“Insya Allah setelah ini, pemerintah Kota akan menata kembali tempat-tempat usaha yang telah rusak itu, agar bapak ibu dapat kembali membuka usaha. Dan kita akan upayakan penempatannya ditempat-tempat yang betul-betul aman, sehingga hal seperti ini tidak terulang lagi,” imbuhnya.
La Ode Ahmad Monianse juga berharap, agar kejadian yang telah menimpa para pedagang tersebut dapat menjadi pelajaran dan penguatan buat semua pihak. Di mana, dalam setiap apa yang telah direncanakan manusia, masih ada kekuatan tertinggi yang mengatur segalanya.
“Kemarin kita telah diuji dengan gelombang tinggi, angin kencang, dan hujan deras, mudah-mudahan ini dapat menjadi penguat buat kita semua, bahwa masih ada yang lebih tinggi dari kita semua yang mengatur kehidupan ini, untuk itu mari kita terima semua ini dengan ikhlas,” pungkasnya. (Adm)