Rabu, Juli 16, 2025

Tanah Retak, 15 Rumah di Baubau Terancam Roboh

SATULIS.COM, BAUBAU – Dampak akibat cuaca ekstrim yang melanda Kota Baubau beberapa hari terakhir mulai nampak. Sedikitnya, 15 rumah di Kelurahan Liwuto, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau terancam roboh.

Tanah yang terendam air akibat curah hujan yang terus meningkat selama tiga hari berturut-turut, membuat kondisi tanah menjadi labil. Sehingga, air hujan masuk kedalam rongga-rongga tanah yang retak itu.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Baubau, Muslimin Hibali mengatakan, pihaknya baru mengetahui hal tersebut setelah mendapat laporan dari Ketua RW setempat yang diteruskan ke Lurah dan Camat. BPBD yang mendapat laporan itu langsung terjun ke lapangan untuk melakukan pengecekan.

“Benar, bahwa ada 15 rumah mau runtuh, sudah retak, malahan itu retak di samping pondasinya,” beber Muslimin saat di wawancara sejumlah awak media di depan Gedung Aula Kantor Walikota Baubau, Kamis (7/7/2022).

Pria yang juga menjabat sebagai Pelaksana Pemadam Kebakaran (Damkar) menambahkan, kedalaman tebingnya kurang lebih 10 meter dari atas ke bawah perlu dibangun talud untuk menahan agar tidak terjadi longsor. Diperkirakan, akan memakan biaya hingga Rp10 miliar.

“Jadi, kita coba lagi minta anggaran di pusat ke BNPB, mudah-mudahan ini di respon, karena kalau tidak, ancamannya rumah warga sudah hilang lagi nantinya,” ungkapnya.

Ia juga menuturkan, kalau anggaran direstui pemerintah pusat, pihakknya bukan cuma membuat sebuah talud, tetapi juga akan mendirikan tempat wisata di tempat tersebut.

“Jadi, ada nilai tambahnya, sehingga nilai ekonomi yang ada di daerah situ (talud),” tutup Muslimin.

Penulis : Firman
Editor : Hariman

Baca Juga :  Jelang Nataru, Pemkot Baubau Pastikan Kesiapan dan Keamanan Pangan Aman

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKLAN

Latest Articles