SATULIS.COM, Buton Tengah – Himpunan Mahasiswa Tekhnik (HMT) Mawasangka Tengah (Masteng) yang tergabung dalam beberapa universitas di Indonesia, selama dua hari berturut turut menggelar aksi sosial dengan melakukan penggalangan dana buat warga Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel) akibat banjir bandang yang menerjang beberapa waktu lalu.
Penggalangan dana tersebut merupakan bentuk solidaritas sesama anak negeri di tengah pandemi covid-19 yang menerjang.
Seperti halnya di Mawasangka Tengah, HMT pagi tadi melakukan aksi kepedulian di pasar desa Lanto, poros Mawasangka-Wamengkoli.
“Kita sesama harus saling membantu sebagaimana ajaran agama kita (Islam). Apalagi di tengah pandemi sudah sepatutnya untuk bahu membahu,” kata Marwan ketua HMT Masteng yang di konfirmasi lewat telpon selulernya, Selasa (21/07/2020).
Selain itu, tambah Marwan, selain lakukan aksi penggalangan dana buat warga Masamba, sebelumnya HMT juga telah lebih dulu melakukan bakti sosial (Baksos) di pantai Mutiara yang terletak di desa Gumanano.
“Kegiatan ini adalah bukan pertama kalinya, tetapi sebelum penggalangan dana juga sempat membersihkan tempat wisata Buteng dalam hal ini pantai mutiara yang ada di desa Gumanano, yang termaksud dari program kerja pengurus pertama HMT,” ucapnya.
Dengan melibatkan diri dalam aksi sosial seperti itu, masih kata Marwan, wadah HMT di harapkan bisa ikut serta membesarkan nama Buteng serta ingin mengubah mindset masyarakat bahwa anak Tekhnik bukan seperti yang di pikirkan masyarakat kebanyakannya.
“Anak teknik yang gondrong gondrong bukan berarti kriminal dan tidak bisa melakukan apa apa. Tetapi kami anak teknik adalah mahasiswa yang siap menyumbangkan tenaga dan ide ide kami yang kreati, inovatif dan bersinergi untuk kemajuan Buteng,” tambahnya.
“Mari sama2 kita membangun daerah kita dari sekarang. Kalau bukan dari kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi,” tutupnya. (Adm)
Peliput : Arwin