SATULIS.COM, BAUBAU – Setelah melalui proses panjang, akhirnya Alfamidi mulai beroperasi di Kota Baubau. Alfamidi diresmikan oleh Wakil Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse, Jumat (18/6/2021) di Jalan Pahlawan Kelurahan Bukit Wolio Indah Kecamata Wolio Kota Baubau.
La Ode Ahmad Monianse melalui sambutannya, bahwa dengan hadirnya Alfamidi di Kota Baubau diharapkan mampu menyerap tenaga kerja dari masyarakat lokal. Selain itu, hak-hak tenaga kerja baik upah maupun jaminan kesehatan dan jaminan sosial tenaga kerja juga harus diperhatikan.
Wakil Wali Kota juga menjelaskan, terlambatnya Alfamidi beroparesi di Kota Baubau karena banyaknya tahapan serta aturan-aturan yang harus dipenuhi oleh pihak Afamidi. Di mana tahapan serta aturan-aturan tersebut telah ditetapkan dalam Perundang-undangan yang berlaku, sehingga tidak boleh ada yang terlewatkan.
“Saya mewakili Bapak Wali Kota menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan dikeluarkannya izin operasional Alfamidi ini. Pada prinsipnya Pemerintah Kota Baubau tidak menghalang-halangi beroperasinya pasar atau toko moderen di Baubau. Karena memang perizinan ini ada regulasinya, maka apa yang telah ditetapkan dalam regulasi tersebut harus dilalui dan dipenuhi,” ujarnya.
Ditambahkan, regulasi tersebut telah tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2007 tentang penataan dan pembinaan pasar tradisional, pusat perbelanjaan dan toko moderen. Untuk itu, Wali Kota akan mengeluarkan izin setelah syarat-syarat tersebut dipenuhi oleh pihak Alfamidi.
“Alhamdulillah Alfamidi akhirnya memenuhi semua persyaratan itu, dan hari ini kita menyaksikan bersama-sama dibukanya satu toko moderen di Kota Baubau. Tentunya tidak terlepas dari hiruk pikuk serta dinamikanya terkait dengan respon dari masyarakat. Tentu lebih banyak respon positifnya, karena pada akhirnya perubahan kebutuhan masyarakat perkotaan bisa terjawab,” imbuhnya.
La Ode Ahmad Monianse juga menekankan, agar Alfamidi selalu menjaga kualitas dengan memperhatikan masa kadaluarsa dari setiap produk yang dijualnya. Selain itu, dalam penyerapan tenaga kerja, Alfamidi harus benar-benar komitmen pada peraturan yang berlaku, terutama dalam memenuhi hak-hak tenaga kerjanya. Mulai dari upah yang standar, fasilitas BPJS Ketenagakerjaan maupun BPJS Kesehatan.
“Tidak sedikit toko-toko besar maupun perusahan-perusahaan besar di Kota Baubau yang hanya menanggung sebagian dari pekerjanya pada BPJS ketenegakerjaan dan BPJS Kesehatan. Ini merupakan suatu kondisi yang sangat memprihatinkan bagi kita semua,” tuturnya.
Olehnya itu La Ode Ahmad Monianse berharap, sebagai toko moderen pertama dalam klasifikasi Mini Market di Kota Baubau, Alfamidi akan hadir sebagai contoh bagi perusahan-perusahaan lain dalam pengelolaan ketenagakerjaan. Dengan demikian, hak-hak tenaga kerja di Kota Baubau dapat terpenuhi.
“Kita juga berharap agar Alfamidi sebagai toko moderen dapat menyiapkan etalese bagi produk UMKM Kota Baubau. Seperti Souvenir, olahan mente, dan olahan pangan lainnya. Kita juga harapkan agar Alfamidi dapat menjadi mitra SMK dalam praktek lapangan bagi siswa dan siswi, agar mereka mendapatkan pengalaman nyata dalam melengkapi pembelajarannya disekolah,” pungkasnya.
Sementara itu, Manager Operasional Alfamidi Cabang Sultra Fajar Dwi Rahmat mewakili Manajemen Alfamidi, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kota Baubau. Di mana atas izin operasional yang dikeluarkan tersebut sehingga Alfamidi bisa dibuka di Kota Baubau.
“Mudah-mudahan Alfamidi bisa memberikan kontribusi positif pada masyarakat Kota Baubau, dengan memberikan peluang bagi Putra dan Putri Kota Baubau untuk bisa berkarir di perusahaan kami. Dan Insya Allah Alfamidi bisa mendukung program-program Pemerintah untuk kemajuan Kota Baubau,” tutupnya.
Dalam acara tersebut, pemotongan pita tanda dibukanya Alfamidi dilakukan oleh Sekretaris Daerah Kota Baubau Dr. Roni Muhtar, M.Pd. yang disaksikan langsung oleh Wakil Wali Kota Baubau dan Manager Operasional Alfamidi Cabang Sultra. Selain itu, sejumlah kepala OPD juga turut hadir. Yaitu Dinas PTSP, Dinas PU dan Tata Ruang, Dinas Perindag, dan Dinas Ketahanan Pangan. Juga turut hadir Kapolsek dan Koramil Wolio, serta Camat Wolio dan Lurah Bukit Wolio Indah. (Adm)
Editor : Basyarun