SATULIS.COM, BAUBAU – Walikota Baubau, AS Tamrin, menjadi salah satu pejabat yang terkonfirmasi positif Covid-19. Hal itu mengacu pada daftar nama-nama pasien Covid-19 yang masih isolasi dan pemantauan, Update tanggal 05 Juli 2021. Data itu ditandatangani langsung Kepala dinas Kesehatan Kota Baubau, Drs Rahmat Tuta MSi.
Sayangnya, meski terkonfirmasi Positif Covid-19, AS Tamrin masih tetap melakukan aktivitas dengan mobilitas tinggi, berjumpa banyak orang, hingga menghadiri acara dalam kapasitasnya selaku walikota Baubau dan berkantor.
Apa yang dilakukan As Tamrin tentunya bertentangan dengan upaya pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19, terlebih selaku pejabat publik.
Pada Minggu sore, tepatnya 04 Juli 2021, Walikota Baubau AS Tamrin, sempat bertemu sejumlah awak media bersama beberapa orang dari diskominfo Kota Baubau dirujab Walikota Baubau.
Seperti dilansir Diskominfo, saat itu Walikota Baubau memberikan komentar dan tanggapan terkait perbedaan hasil swab PCR terhadap dirinya oleh petugas medis di Kendari dan Kota Baubau.
Demikian pada Selasa, 06 Juli 2021, Walikota Baubau hadir dalam acara review laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah Kota Baubau tahun 2020, tahun anggaran 2021, di aula kantor Wali Kota Baubau Palagimata.
Saat itu, AS Tamrin meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk solid bekerja. Dimulai dari pimpinan OPD yang harus bekerja koordinatif secara energik, baik sesama institusi semua OPD maupun internal yang ada didalamnya. Sehingga, diharapkan akan tercipta hasil maksimal.
Sebelumnya, daftar nama-nama pasien terkonfirmasi Covid-19 yang masih isolasi dan masuk pemantauan di Kota Baubau beredar. Data yang beredar itu memuat secara detail identitas pasien, baik itu nama pasien, umur, alamat pasien, pekerjaan, cluster, tempat perawatan hingga nomor handphone.
Sejumlah nama pejabat birokrasi sampai dengan politisi terdapat dalam daftar nama-nama pasien terkonfirmasi covid-19 yang masih isolasi. Salah satuya Walikota Baubau, AS Tamrin.
Daftar nama pasien, mengacu pada data setiap Puskesmas yang tersebar diseluruh Kota Baubau. Total pasien yang tercatat berjumlah 144, dimana Puskesmas wajo jadi yang terbanyak dengan 53 orang.
Menyusul Puskesmas Bataraguru 21 pasien, Puskesmas Kadolomoko dan Puskesmas Katobengke dan Betoambari masing-masing 11 pasien, Puskesmas Wolio dan BWI 9 Pasien, Puskesmas Melai 8 pasien, Puskesmas Wameo 6 pasien, Puskesmas Liwuto dan Lakologou masing-masing 4 pasien, Puskesmas Sulaa 3 pasien dan Puskesmas Waborobo 2 pasien.
Berdasarkan data itu, nama AS Tamrin dengan umur 68 tahun, tercatat pada Puskesmas Bataraguru, cluster keluarga dan tempat perawatan di rumah. (Adm)
Editor : Gunardih Eshaya