SATULIS.COM, Kendari – Untuk apdate terbaru Covid-19 di Sultra terdapat 16 kasus baru penambahan, dari hari sebelumnya, Rabu (14/05/2020) hanya sebanyak 167 dan saat ini, Jumat (15/05/2020) sebanyak 183 orang pasien.
Dimana tambahan ini, 15 orang berasal dari Kabupaten Buton Tengah (Buteng) dan 1 orang lagi berasal dari Kabupaten Bombana. Hal ini diungkapakan oleh Jubir Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sulawesi Tenggara, dr. La Ode Rabiul Awal saat rilisnya di Posko Covid-19 Sultra.
“Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sulawesi Tenggara secara umum kita mendapatkan penambahan sebanyak satu Kabupaten baru yakni Kabupaten Buton Tengah, sehingga untuk penyebarannya menjadi 11 Kabupaten yang sebelumnya hanya 10 Kabupaten,” jelas dr. Rabiul Awal.
Sambungnya, pada Apdate kasus hari ini Sultra mendapat pendambahan 16 kasus baru, sehingga total kasus konfirmasi positif menjadi 183 orang. Kasus sembuh bertambah 2 orang menjadi 19 orang, kasus meninggal tidak ada penambahan dan pasien yang sedang menjalani pemantauan atau perawatan secara keseluruhan sebanyak 160 orang.
Serta ada catatan tambahan dimana, Gugus Tugas Covid-19 Sultra tengah merawat pasien luar wilayah yakni dari Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah.
“Untuk kasus baru terdiri dari Kabupaten Buton Tengah sebanyak 15 orang dan Kabupaten Bombana sebanyak 1 orang. Data resiko, paparan maupun penyelidikan epidiomlogi ini silahkan dikonfirmasi pada Jubir Kabupaten Kota. Kasus sembuh keduanya adalah laki-laki (41) dan 43 tahun dan keduanya tercatat sebagai warga Kota Kendari,” ulasnya.
Meski begitu, Rabiul Awal mengatakan, dari 15 orang yang positif Covid-19 di Buteng, tercatat 14 orang pelaku perjalanan dari Maluku dengan kapal PT Pelni, KM Ngapulu. Sedangkan satu orangnya lagi dari Magetan dengan KM Dorolonda.
dr. La Ode Rabiul Awal yang akrab disapa Wayong menambahkan, sedangkan data untuk rincian berdasarkan Kabupaten Kota yakni Kabupaten Bombana adalah 67 orang, Kota Kendari 48 orang, Kabupaten Buton Tengah 15 orang, Kabupaten Muna 12 orang. Kemudian Kabupaten Kolaka Timur 9 orang, Kabupaten Konawe 7 orang, Kabupaten Kolaka Utara 7 orang, Kabupaten Konawe Selatan 6 orang, Kabupaten Wakatobi 6 orang, Kota Baubau 5 orang, Kabupaten Kolaka 1 orang serta pasien dari luar wilayah 1 orang. (Adm)
Peliput : Ono