105 Babinsa Kodim 1413 Buton Terima Pelatihan Teknis Teritorial

248
Ketgam : Dandim 1413/Buton, Letkol Arm Muhamad Faozan saat menyampaikan pidatonya kepada para Babinsa di aula Kodim 1413/Buton, Jumat (18/03/2022). Foto: Firman/SATULIS.COM

SATULIS.COM, BAUBAU – Sedikitnya 105 orang Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kodim 1413/Buton menerima pelatihan teknis teritorial yang digelar di Aula Kodim 1413/Buton, Jum’at (18/03/2022).

105 prajurit yang mengikuti pelatihan tersebut, merupakan perwakilan masing-masing Koramil dibawah Kodim 1413/Buton. Tersebar di enam kabupaten/kota. Yakni, Kota Baubau, Buton Selatan, Buton Tengah, Buton, Wakatobi, dan koramil wilayah Bombana.

Salah satu tujuan pelaksanaan pelatihan tersebut agar Babinsa dapat meningkatkan penguasaan dan keterampilan tentang teritorial, sebagai upaya memelihara dan meningkatkan kemampuan teknis teritorial di wilayah masing-masing.

- Advertisement -

Komandan Kodim (Dandim) 1413/Buton, Letkol Arm. Muhamad Faozan melalui Perwira Seksi Operasinal (Pasi Ops) Kodim 1413/Buton, Kapten Inf Sahid mengatakan, latihan teritorial merupakan rangkaian kegiatan prolaksi satuan, dimulai dari latihan perorangan dasar (latorsar) umum, latihan perorangan dasar (latorsar intel) dan latihan perorangan dasar teritorial (latorter).

Kegiatan tersebut dilaksanakan setiap tahunnya, sebagai upaya satuan dalam hal ini Babinsa, agar dapat memelihara dan meningkatkan penguasaan dan keterampilan Babinsa sebagai prajurit kewilayahan.

“Ini dilaksanakan agar memiliki kecakapan dalam melaksanakan tugas pembinaan teritorial. Baik secara perorangan maupun kelompok. Serta meningkatkan kemampuan agar dapat melaksanakan tugas di lapangan dengan baik,” beber Sahid saat di wawancara sejumlah awak media di Aula Kodim 1413/Buton di Baubau.

Ketgam : Perwira Seksi Operasional (Pasi Ops) Kodim 1413/Buton, Kapten Inf Sahid saat di wawancara sejumlah awak media di aula Kodim 1413/Buton, Jumat (18/03/2022). Foto : Firman/SATULIS.COM

Sahid menambahkan, kemampuan yang dimaksud adalah para Babinsa agar sigap dalam menyiapkan alat, ruang, maupun kondisi juang di lapangan. Sehingga dapat terciptanya kondisi sistem keamanan nasional di wilayahnya.

Kegiatan pelatihan teknis teritorial (Latnister) tersebut, lanjut Sahid dinilai penting buat para Babinsa. Hal ini juga nantinya dapat meningkatkan kemampuan dalam pengabdiannya kepada masyarakat, bangsa dan negara.

“Sehingga jika terjadi masalah di wilayah, Babinsa juga harus mengetahui. Sehingga akan selalu tercipta dan terjalin kedekatan Babinsa dengan masyarakat di wilayah binaan masing-masing,” ujarnya.

Baca Juga :  Babinsa Mawasangka Ajak Warga Manfaatkan Lahan Tidur

Dalam kesempatan tersebut juga, para Babinsa dibekali dengan lima kemampuan. Pertama, temu cepat, lapor cepat. Kedua, managemen teritorial. Ketiga, penguasaan wilayah. Keempat, kemampuan melatih masalah keamanan rakyat, perlawanan rakyat dan pertahanan sipil. Kelima, komunikasi sosial.

“Selain itu, tujuannya juga agar para Babinsa dapat mengembalikan marwah TNI seperti dulu. Yakni, lebih dekat lagi kepada masyarakat. Sehingga, tercipta kemanunggalan TNI Raya,” ungkapnya.

Penulis : Firman
Editor : Hariman

Komentar
2